Chapter 21

717 39 2
                                    

Jangan lupa vote dan komen 👇👇

Happy reading 🍃













****

Setelah kembali menghubungi suaminya, bunda aulia akan menunggu sang suami yang akan menyusulnya dan sang buah hati disini. sebari menunggu suaminya datang, bunda aulia menyuapi puterinya dengan makanan yang telah mereka pesan sebelumnya. 

" bunda " panggil baby az sambil mengunyah makanan. 

" makanannya di telan dulu sayang. kenapa nak? " tanya bunda aulia setelah melihat anaknya menelan makanan yang ada di dalam mulutnya. 

" bunda, baby mau itu " ucap baby az sambil menunjuk makanan yang ada di mangkuk hitam. 

" ini sayang ? " tanya bunda aulia sambil mengambil mangkuk yang ditunjuk baby az. 

" iya nda." ucap baby az sambil menganggukkan kepalanya. 

" ini nak. tapi makannya pelan - pelan oke?! " ucap bunda aulia sebari memberikan makanannya ke tangan mungil baby az. 

" iya bunda. telimakacih bund. " ucap baby az sambil tersenyum ketika melihat makanan yang dia inginkan sudah ada di telapak tangannya. 

" sama - sama sayang " balas bunda aulia. 

bunda aulia kemudian kembali menyuapi baby az sambil sesekali melihat ke arah pintu masuk restoran. 

sedangkan baby az sesekali memakan makanan yang ada di tangan mungilnya setelah sang bunda menyuapinya. terus seperti itu sampai makanan yang ada di piring bundanya habis. 

" baby sudah kenyang? " tanya bunda aulia. 

" cudah nda. " balas baby az. 

" Emm.. tapi baby mau makan puding nda " ujar baby az polos.

Bunda yang mendengar penuturan baby az terkekeh pelan. Ada saja kelakuan putri bungsunya ini, katanya tadi kenyang tapi sekarang malah minta puding.

" Katanya tadi kenyang hmm.. " ujar bunda menggoda baby az

" Hehehe.. mau puding nda " ucap baby az malu malu kepada sang bunda.

" Oke bos, bunda pesenin dulu yaa " ujar bunda Aulia.

" Okke bocchh " ujar baby az mengikuti ucapan ibunya.

bunda aulia dan baby az tertawa pelan. jika bunda aulia tertawa karena balasan lucu baby az, sedangkan baby az tertawa karena melihat bundanya tertawa. 

Ketika sedang asik tertawa, bunda aulia dikejutkan dengan seseorang yang memanggilnya dan  datang menghampirinya. 

" bund " panggil seseorang yang baru saja datang menghampirinya. 

" loh sayang kamu ngapain disini?" tanya bunda kaget saat melihat

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-











***


saat ini ayah ammar sedang terjebak macet. ingin hati untuk segera menyusul isteri dan anaknya di mall malah harus terjebak macet yang sangat parah yang diakibatkan karena adanya kecelakaan beruntun di depan sana. 

ammar segera mengambil ponselnya untuk menghubungi supir keluarga untuk menjemputnya dengan sepeda motor. karena jika menggunakan mobil sama saja nanti pasti akan terjebak lagi. 

sebari menunggu supirnya datang, ammar menghubungi isterinya untuk memberi kabar terlebih dahulu. 

tutttt... tutt... 

Baby AzTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang