09

13.7K 490 67
                                    

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!!
TYPO BERTEBARAN!!

⚠️Siapkan mental, bantal dan tisu
buat ngapus air mata😭⚠️

Seperti biasa rutinitas seorang Jung Jaehee di pagi hari yaitu setelah memasak sarapan wanita itu akan mandi kemudian membangunkan dua bayi besarnya yang sedang tidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti biasa rutinitas seorang Jung Jaehee di pagi hari yaitu setelah memasak sarapan wanita itu akan mandi kemudian membangunkan dua bayi besarnya yang sedang tidur.

Jaehee duduk di sisi ranjang tepat di samping Haechan, tangannya terulur mengusap surai hitam milik suaminya itu dengan lembut "Sayang, bangun sudah hampir jam tujuh" ucapnya.

"Selamat pagi" sapa Haechan tersenyum cerah bahkan melebihi cerahnya cahaya matahari di luar sana yang menerangi kamar bernuansa putih itu.

"Pagi" balas Jaehee.

"Morning kiss"

Jaehee mengecup lembut bibir lelaki itu, sedikit melumatnya kemudian menjauhkan wajahnya "Cepat bangun" ucap Jaehee berdiri.

"Eomma" Daehan yang tidur di sisi ranjang di sebelah Haechan, merentangkan kedua tangannya pada Jaehee tetapi wanita itu hanya melihatnya.

"Daehan cepat bangun, mandi bersama Appa" ucap Jaehee keluar dari kamar meninggalkan Daehan yang kini mengerucutkan bibirnya karena diabaikan sang ibu.

🐻🐻

Jaehee dan Daehan kini berada di meja makan, keduanya duduk berhadapan menunggu Haechan untuk sarapan bersama. Beberapa saat kemudian Haechan keluar dari kamar dan mendudukkan dirinya di samping Jaehee.

"Ayo makan," ucap Jaehee.

Keluarga kecil itu pun mulai menyantap sarapan, Haechan melahap makanannya membuat Jaehee tersenyum "Enak?" tanya Jaehee dan dijawab anggukan oleh pria itu.

"Sangat enak," ucapnya kemudian mengecup bibir Jaehee membuat wanita itu tersenyum. "bawakan aku makan siang lagi ke kantor hari ini dan seterusnya" ucap Haechan.

"Baiklah," jawab Jaehee. Wanita itu lalu memandang ke arah Daehan yang kini memasang wajah datar, ternyata bocah itu belum memakan sarapannya.

"Daehan tidak makan?" tanya Jaehee.

"Kenapa sekarang Appa dan Eomma sepertinya melupakan Daehan?" tanyanya dengan raut wajahnya kesal lalu melipat tangannya di dada.

"Apa?" tanya Jaehee bingung.

"Appa dan Eomma bahkan tidur bersama, Daehan tidur sendirian. Eomma sekarang lebih perhatian pada Appa bukan Daehan. Appa juga sekarang lebih banyak mencium Eomma dari pada Daehan." omel bocah itu panjang lebar.

Haechan terkekeh "Aigoo Lee Daehan sedang cemburu" godanya sambil mencubit gemas pipi bocah itu.

"Appa!" kesal Daehan.

Jaehee tersenyum "Daehan tidak suka Eomma dan Appa saling sayang? Bukannya dulu Daehan sangat menyukainya?" tanyanya.

"Suka tapi Daehan tidak suka jika kalian melupakan Daehan" ucap bocah itu dengan wajah murung.

Married With Enemy (Sequel)  》Haechan ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang