15

5K 331 4
                                    

hujan hanya membasahi bukan menghalangi dan aku hanya mencintai bukan memiliki.

🌼🌼🌼

Hari ini sudah waktunya pulang kecuali kelas 10 yang akan melaksanakan ektra kurikuler Pramuka , termaksuk putra yang sekarang sedang memegangi perutnya yang teramat sakit

"udah pu mending pulang aja bareng gua sama kak Adit ayo!" ajak Mikhael sambil menarik - narik tangan putra

"gua ga gapapa el! udah lo tenang aja gua gapapa ada Bastian juga yang bakal jaga gua" Ujar putra sambil melepaskan tarikan tangan Mikhael

"beneran kaga papa? , Yaudah! , Buat lo bas kalo sampe sahabat poreper ku ini kenapa - napa lo bakal gua bunuh" Ancam Mikhael sambil menarik kerah baju Bastian

"Selow El Selow , putra aman Ama gua!"

"ayo Ndut , kakak udah ditungguin temen kakak" ucap Adit lalu menarik tangan Mikhael menjauh

🌼🌼🌼

Adit dan Mikhael memutuskan untuk pulang setelah bertemu yasri di depan gerbang sekolah bersama teman - teman yang lain , karena Mikhael sedari tadi mengeluh ingin cepat pulang

"Kak ga bisa lebih cepet lagi?" Ucap Mikhael yang mengeluh sambil memeluk Adit dari belakang

"gabisa Ndut! , ga boleh ngebut - ngebut kek gitu" ujar Adit yang melajukan motornya dengan kecepatan normal , sedangkan Mikhael berdecak kesal yang terlihat lucu di spion

Tiba - tiba ada seseorang menyenggol motor adit dari arah belakang , motor Adit otomatis oleng dan menabrak sebuah toko kecil yang kondisinya tutup

BRAKK

Mikhael mencoba bangkit saat kepalanya terbentur keras dengan jalanan aspal , ia merasakan sakit yang luar biasa dari kepalanya karna ia tak memakai helm yang memakai helm hanya Adit , darah yang bercucuran dari kepala Mikhael membuatnya lemas , Mikhael jatuh pingsan ditempat

🌼🌼🌼

putra memandang sipelatih Pramuka yang sedang menjelaskan sebuah materi dengan tatapan menahan sakit , sedari tadi putra masih menahan sakit diperutnya

"put? Kamu gapapa?" tanya Bastian yang ada disamping putra dan sedari tadi memperhatikan putra

"a - aku ba-" badan putra oleng kekanan dan dengan sigap Bastian memeganginya erat , Bastian mengangkat tanganya dan seorang pmr datang membawa putra ke uks , diikuti Bastian dari belakang

Setelah sampai diuks putra dibaringkan disebuah kasur yang ada disana dengan sigap pmr mulai memeriksa apakah ada sesuatu dengan putra  , sedangkan Bastian sedang menelepon yasri dan anjingnya yasri tak menjawab 6 panggilan itu

"gimana kak teman saya?" Tanya Bastian pada kakak pmr

"gapapa dia cuma kecapean aja , temannya ditunggu ya mas?"

"iya siap - siap tenang aja"

Bastian mulai menghubungi nomor yasri lagi  dan lagi tapi jawabannya masih sama , Nomor yang Anda tuju sedang tidak dapat menerima panggilan , Bastian berdecak kesal lalu mengirim pesan ke kontak yasri

'putra sakit , lo bisa kesini kaga? kalo kaga bisa gapapa biar gua aja yang jaga suami lo.'

🌼🌼🌼

Yasri memarkirkan motornya di swalayan dekat dengan lokasi basecamp nya , yasri sengaja meninggalkan putra karna ia tau kelas 10 ada kegiatan ekstrakulikuler Pramuka yang wajib sekali untuk diikuti

YASRI ADITAMA [BL] S1 ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang