2

189 6 14
                                    

Author mau mengingatkan disini author mau bikin beda bahasa antara Inggris dan Jepang biar kalian mudah membedakan saat tokoh menggunakan bahasa yang mana

***

Setelah menempuh perjalanan cukup lama akhirnya Haikal sampai di depan asrama pria tempat kampus dia akan menuntut ilmu selama program ini.

Pada saat sampai dia melihat beberapa orang berlalu-lalang menuju ke asrama pria itu, niatnya ingin bertanya namun karena masih belum lancar berbahasa Jepang Haikal mengurungkan niatnya dan duduk di dekat taman tepat di depan asrama pria.

Lokasi asrama terletak 500m dari kampus dan beberapa meter jarak dari asrama wanita, walaupun berdekatan tetapi pria dan wanita tidak boleh masuk ke masing-masing asrama karena dijaga oleh keamanan yang cukup ketat agar tidak terjadi hal tidak diinginkan.

Haikal duduk di sebuah bangku di sana beberapa menit dan tiba-tiba ada seseorang yang menepuk pundaknya, sontak Haikal kaget dan melihat siapa yang menepuknya dan ternyata itu Hikaru atau anak salah satu perwakilan Indonesia untuk Jepang, mereka kenal pada saat Haikal sedang mengurus administrasi di kedutaan besar Jepang untuk Indonesia.

"Ehh Haikal kenapa kamu disini?" Tanya Hikaru

"Sorry Hikaru aku ngga tau harus ngomong apa sama orang soalnya aku ngga tau mau tanya apa" jawab Haikal sambil menghela napasnya melihat para mahasiswa berlalu-lalang

"Emang kamu belum bisa bahasa Jepang?" Tanya Hikaru yang keheranan dan duduk bersama Haikal

"Sudah tapi kosakatanya kurang takut orang ngga paham" jawab Haikal kembali

"Gitu yah, gpp kal nanti aku dampingi yah kebetulan aku dapet tugas dari ayah buat dampingi kamu" ucap Hikaru memberi tahu Haikal tentang tugas barunya

"Wahh kebetulan nih, oh iya dari sini ke kampus berapa menit?" Tanya Haikal seputar kampus ini

"Ngga ada 10 menit kok kalo kamu jalan kaki" jawab Hikaru yang sedikit mengetahuinya

"Deket yah" Haikal menganggukkan kepalanya

"Ya gitu deh namanya juga Jepang biar Deket jadi bangun fasilitas Deket juga" ucap Hikaru yang terbiasa dengan budaya Jepang

"Iya sih, kok kamu tau sih aku lagi disini?" Tanya Haikal mengapa Hikaru dapat mengetahui dirinya berada disana

"Tau lah, aku bisa bedain mana orang asing sama orang asli sini" jawab Hikaru dengan bangganya

"Iya deh yang paling hapal" nyinyir Haikal

"Hehehe gitu deh, ehh ngga masuk dulu itu koper minimal dimasukin dulu lah" ucap Hikaru yang melihat koper Haikal yang masih bersamanya

"Masuk gimana, aku juga ngga tau mau ngomong apa" balas Haikal yang belum mengetahui cara berbahasa dengan baik

"Ehh iya, ya udah yuk nanti aku ajarin cara komunikasi sama kosakata biar kamu bisa lancar" ajak Hikaru mengantarkannya

"Ok deh yuk" Haikal membawa barangnya

Mereka berdua masuk ke dalam lobi asrama dan bertemu keamanan disana.

"Mohon maaf tuan, apakah anda mempunyai kartu mahasiswa?" Tanya security disana menghentikan langkah Hikaru dan Haikal

"Kebetulan saya sudah bukan mahasiswa sini tapi saya punya kartu mahasiswa pada saat saya kuliah apakah bisa digunakan?" Ucap Hikaru memberikan kartu mahasiswanya yang telah usang

Sakura bermekaran [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang