Sakura bermekaran [End]

9

Flashback

Hubungan antara Haikal dan Indira kian erat hingga masuk ke dunia perkuliahan, memang banyak sekali ujian diantara mereka pada saat mereka menjalin hubungan. Antara ada orang yang berusaha mendekati Indira namun dia menolak tetapi memaksa menjadikan Haikal benteng pertamanya dan sebagainya. Dan ujian sesungguhnya yaitu mereka terpaksa harus berkuliah berbeda kota yaitu Jakarta dan juga Bandung, Haikal memang ingin menjadi dokter dan Indira tidak bisa jauh dari orangtuanya menjadikan dirinya memilih Bandung sebagai tempat kuliahnya. Dan setelah kelulusan Haikal, keluarga Haikal kembali berpindah menuju solo karena keperluan bisnis Ahmad telah selesai dan dipindahkan kembali ke kota asalnya.

Memang hubungan mereka baik-baik saja selama setahun namun ada kejanggalan karena Indira sering berkata sibuk dan juga membalas pesannya cukup lama dengan alasan yang sama. Dan puncaknya Haikal semasa libur, dirinya ingin mengejutkan Indira karena sudah sangat rindu Haikal dengan dia dan juga ingin melihat kehidupan Indira selama di kos. Namun kejutan itu berubah menjadi tragedi karena Haikal melihat Indira bersama dengan pria lain, memang dari wajah Indira ingin sekali pergi dari pria itu namun dia tidak bisa keluar entah apa menjadikan Haikal terbakar api cemburu dan melabrak Indira yang sedang makan malam.

"Dira!!!"

"Haikal?! Ngapain kamu kesini?" Indira yang terkejut melihat Haikal disini

"Ohh ini yang namanya Haikal" pria itu seperti meremehkan Haikal

"Lo ngapain sama cewe gw" tegas Haikal

"Cewe Lo? Ngga salah denger gw?" Ledek pria itu

"Lo ngga yakin?"

"Hahaha bukannya ngga percaya bro tapi gw itu tunangan dia" jawab pria itu dan merangkul Indira

"Tunangan?! Bener itu Dira?" Tanya Haikal pada Indira

Indira mengangguk ragu, "I...iya kal"

"Kenapa kamu ngga bilang?"

"A...aku takut" gugup Indira setelah melihat ekspresi marah Haikal

"Udah bro sekarang Lo pergi jangan ganggu kita" usir pria itu

"Apaan sih Lo, sekarang ikut aku ke ortu kamu" Haikal mengajak Indira keluar dari restoran itu

"Ehh apaan sih Lo bawa cewe gw" pria itu mencegah

"Lo diem atau Lo abis disini"

Pria itu langsung terdiam karena memang dari tatapan Haikal sangat menakutkan yang membuat pria itu dan pengunjung lain merasa ketakutan, kemudian Haikal membawa Indira menuju kosnya.

Setelah itu mereka tak langsung masuk ke dalam kosnya dan berhenti di ruang tamu kos Indira. "Bener yang di kata cowo itu?"

"I...iya kal" Indira menganggukkan kepalanya