Pulau Keajaiban

20

Jin Ling meremas kuat sebuah undangan di tangan nya. Ia mengepalkan tangan nya kuat. Undangan pertunangan Lan Sizhui dan Wen Qiaoling. Dan pertunangan itu akan di lakukan 3 hari lagi.

"Sepertinya, aku benar benar tidak akan bisa memiliki mu Sizhui." Jin Ling menatap sedih undangan itu.

Lan Sizhui menatap bulan yang bersinar dengan indahnya. Tangan Lan Sizhui terulur, membuat seakan dirinya sungguh dapat menyentuh bulan yang tampak bulat sempurna itu.

"Besok... Adalah pertunangan ku." Lan Sizhui menatap bulan

"Seharus nya aku bahagia, mengapa aku merasa sedikit sedih. Kakak Ling orang yang baik, walau ia dari bangsa siluman. Tapi dia dan keluarga nya adalah siluman yang baik." Lan Sizhui

"Apakah.. Besok Jin Ling akan datang.." Lan Sizhui

"Sizhui, apa yang kau lakukan di sini?" Wei wuxian
"Papa..?" Lan Sizhui menoleh'
"Sudah agak larut, mengapa kau belum tidur?" Wei wuxian berdiri di sebelah Lan Sizhui

"Masih ada hal yang aku fikirkan, papa." Lan Sizhui
'Tentang apa? Apakah papa bisa tau?" Wei wuxian

"Besok adalah pertunangan ku, tapi entah mengapa masih ada rasa yang mengganjal hati ku." Lan Sizhui
"Apa kau masih ragu dengan nya?" Wei wuxian

"Kakak Ling orang yang hangat dan baik. Aku senang dengan apa yang ia lakukan kepada ku. Tapi, aku..." Lan Sizhui menggigit bibir bawah nya.

"Apa kau masih memikirkan tentang Jin Ling?" Wei wuxian, Lan Sizhui mengangguk.
"Kau bisa berbicara dengan nya setelah pertunangan mu nanti. Dan papa fikir Jin Ling pun telah memahami keadaan mu." Wei wuxian

"Mungkin papa benar, aku harus berbicara dengan benar agar rasa tidak nyaman ini hilang." Lan Sizhui

Halaman utaman Aliansi Bunga telah ditata sedemikian rupa menjadi lokasi pertunangan Lan Sizhui dan Wen Qiaoling.

Para tamu undangan pun telah ramai memenuhi meja meja yang telah di siapkan.

Jin Ling melihat kearah sebrang mejanya, dimana keluarga Wen Qiaoling berada. Tampak Wen Rouhan, sebagai keluarga dan ketiga kakak Wen Qiaoling. Mereka semua adalah siluman kelas atas.

Tak sengaja, ia dan Wen Qiaoling melakukan kontak mata. Untuk sesaat mereka saling pandang, dan pada akhirnya Jin Ling lebih dulu menundukkan kepala nya. Sebagai bentuk hormat karna bagaimana pun, dalam kultivasi Wen Qiaoling adalah senior nya.

"Semuanya, terimakasih telah meluangkan waktu untuk hadir di acara pertunangan anak sulung ku, Lan Sizhui dengan anak bungsu tuan Rouhan Wen Qiaoling. Aku sungguh merasa senang dengan kedatangan kalian." Hua Cheng

"Ini adalah acara yang sangat baik, sudah pasti kami semua akan meluangkan waktu." Pemimpin keluarga lain.
"Benar, Tuan Hua anak sulung anda sangatlah menawan. Sayang sekali anak ku tidak memiliki kesempatan untuk bertemu dengan nya." Sahut pemimpin keluarga lain.

"Haha, itu benar benar sangat di sayang kan. Baiklah, Tuan Rouhan bisa kita mulai acaranya?" Hua Cheng
"Tentu, tentu saja." Wen Rouhan bangun dari duduk nya. Begitu juga dengan Wen Qiaoling

Kedua nya menuju tengah ruangan. Hua Cheng dan Lan Sizhui juga berjalan kearah yang sama. Saling berhadapan satu sama lain.

"Tuan Hua, hari ini aku Wen Rouhan sebagai wali keponakan ku Wen Qiaoling meninang anak mu Lan Sizhui sebagai calon menantu keluarga kami." Wen Rouhan

Seorang pelayan mendekat dengan membawa sebuah kotak perhiasan di dalam sebuah kotak.

"Tuan Wen, aku Hua Cheng sebagai wali anak ku Lan Sizhui menerima lamaran mu. Semoga ini akan menjadi awal yang baik bagi Aliansi Bunga ku dengan Keluarga Wen Mu." Hua Cheng dan Wen Rouhan saling menjabat tangan.