Yuri nekat pergi ke rumah Jong Suk setelah tuan Im memberikan alamat rumah nya, tuan Im pikir Yuri tidak akan pergi kesana tapi nyata nya wanita itu datang sendirian ke rumah Jong Suk, benar-benar ingin mencari mati.
Sampai di depan rumah Jong Suk, Yuri tidak di persilahkan masuk begitu saja, beberapa anak buah Jong Suk menjaga area depan dan tidak mengizinkan Yuri untuk masuk, tapi Yuri tetap saja ngotot ingin masuk.
Suzy yang ingin keluar pun terkejut saat melihat wanita lain berusaha masuk ke dalam rumah nya.
"Astaga, siapa lagi wanita ini" batin Suzy.
Yuri yang melihat Suzy pun langsung meminta untuk mengizinkan nya masuk, tapi sayang Suzy tidak merespon nya, ia pun segera keluar dari rumah nya dan melawati Yuri.
"Sialan wanita itu,,," gumam Yuri saat melihat Suzy melewati nya begitu saja. "Yak, biarkan aku masuk aku ingin bertemu dengan bos kalian" teriak Yuri.
"Ada apa ini?" tanya Jong Suk dengan suara lantang nya, membuat Yuri dan anak buah Jong Suk terkejut.
"K-kau Lee Jong Suk?" tanya Yuri.
"Siapa kau? Berani sekali kau berteriak di depan rumah ku, apa kau ingin mencari mati?" bentak Jong Suk.
"Aku Yuri, putri Im Kangta,," ucap Yuri dan Jong Suk baru mengingat nya, wanita ini yang pernah di perlihatkan foto nya oleh tuan Im.
"Ada keperluan apa kau ingin menemui ku" tanya Jong Suk.
"Bisakah kita bicara berdua?" tanya Yuri, sebenarnya Jong Suk sangat malas meladeni wanita seperti Yuri, tapi karena ia ingin tahu apa yang Yuri bicarakan akhirnya ia pun mengizinkan Yuri masuk dan membawa nya ke ruangan nya.
"Cepat katakan apa yang ingin kau katakan sekarang" tanya Jong Suk, ia tidak suka berlama-lama.
"Maukah kamu bekerja sama dengan ku?" tanya Yuri dan Jong Suk tertawa.
"Kau ini gila atau bagaimana? Kau ingin bekerja sama dengan ku?" tanya Jong Suk sambil tersenyum licik. "Hei nona, aku ini seorang mafia dan aku tidak perlu bekerjasama dengan wanita bodoh seperti dirimu"
"Bodoh? Hah, tapi aku tidak sebodoh yang kau pikirkan,,"
"Benarkah?" Jong Suk tersenyum ke arah Yuri, dan ia mendekati Yuri untuk berbisik sesuatu. "Bagaimana jika aku membunuh appa mu? Apa kau masih mau bekerjasama dengan ku, nona?"
Melihat wajah terkejut Yuri, Jong Suk pun tertawa keras, ia tahu Yuri pasti tidak mungkin mau bekerjasama dengan nya lagi jika dia membunuh appa nya sendiri.
"Dasar bodoh, pergi lah aku tidak butuh wanita seperti mu untuk bekerjasama,," ucap Jong Suk.
"Baik, aku akan terima,,," ucap Yuri dan Jong Suk menatap nya heran.
"Bunuh saja dia, aku bahkan tidak peduli lagi tentang nya" ujar Yuri dan Jong Suk membulatkan kedua matanya dan tersenyum kagum.
"Benarkah? Wah, kau benar-benar luar biasa,,," ucap Jong Suk sambil menepuk tangan nya.
"Lagi pula dia juga tidak pernah melakukan apa yang aku ingin kan, dia bahkan ingin membunuh pria yang aku cintai"
"Siapa pria itu?"
"Choi Siwon,,," ucap Yuri.
"Ah, pria itu ternyata,,"
"Kau mengenalnya?" tanya Yuri dan Jong Suk tidak menjawab nya, ia kembali berbisik kepada Yuri.
"Lalu bagaimana jika aku membunuh pria yang kau cintai itu?" bisik Jong Suk, kemudian ia kembali tersenyum ke arah Yuri.
"Bunuh saja, tapi jangan salahkan aku jika Yoona juga ikut mati,,," ucap Yuri dan Jong Suk menatap nya tajam, ia pun segera mengambil pisau yang ada di meja nya dan meletakkan nya di bagian leher Yuri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love To Hate Me
RomanceAku begitu mencintaimu, aku bahkan rela kehilangan nyawa ku demi dirimu, tetapi mengapa kamu tidak pernah membalas cinta ku? Sebenci itukah dirimu kepada ku sehingga kamu tidak pernah menganggap aku ada? ~ Choi Siwon Kamu adalah pembawa sial bagi ku...
