Love To Hate Me

Love To Hate Me - 20

Yuri mengikuti tuan Im yang kini sedang menuju ke kediaman Lee Jong Suk. Sementara Ji Chang Wook dan Tiffany, mereka yang tidak sengaja melihat mobil tuan Im melewati jalan rumah sakit pun juga mengikuti nya.

Awalnya Ji Chang Wook ingin menghentikan mobil tuan Im, tapi Tiffany menahan nya, ia meminta Chang Wook untuk sabar dan melihat kemana perginya tuan Im.

"Sialan, mobil siapa lagi yang berani memotong mobil ini" ujar Tiffany saat melihat sebuah mobil memotong jalan mereka.

"Yuri...."

"Mwo?"

"Itu mobil Yuri" ucap Chang Wook. "Apa dia juga sedang mengikuti Im Kangta?"

"Kurasa begitu,,,"

Sesampainya disana, tuan Im langsung menghampiri Jong Suk yang kini sedang duduk di taman samping rumah nya.

Sementara Yuri, ia juga ikut turun dan berdiri tak jauh dari tempat Jong Suk dan appa nya berada saat ini, dari kejauhan Jong Suk sudah melihat kehadiran Yuri tapi ia tidak mempedulikan nya.

Berbeda dengan Yuri yang turun dari mobil nya, kini Chang Wook dan Tiffany hanya duduk diam di dalam mobil nya sambil melihat gerak gerik tuan Im, mereka dapat melihat tuan Im dan Jong Suk walaupun tidak begitu jelas.

"Apa mereka sedang merencanakan sesuatu lagi?" tanya Chang Wook dan Tiffany menggeleng tidak tahu.

"Mereka tidak pantas hidup di dunia ini" ujar Tiffany.

"Ingin sekali aku membunuh pria tua bangka itu, aku benar-benar menyesal telah menjadi anak buah nya"

"Jangan sekarang Chang Wook, jika sekarang kamu membunuh pria tua itu bukanya dia yang mati tapi kamu" ucap Tiffany. "Setelah Im Kangta pergi dari sini baru kamu bisa membunuhnya"

****

Siwon mengangguk paham setelah mendengar rencana dari aboeji nya itu, ia yakin rencana kali ini akan berhasil.

"Mianhe karena aboeji tidak memiliki cara lain, hanya cara itu yang bisa membuat mu bersatu kembali dengan Yoona walaupun kalian harus berpisah sementara" ucap tuan Choi dan Siwon mengangguk mengerti.

"Gwenchana aboeji, aku yakin pasti rencana kali ini berhasil, tapi....."

"Tapi apa Siwon?"

"Aku hanya takut dengan Yoona, aboeji. Aku takut jika Jong Suk menyakiti Yoona"

"Percayalah pada aboeji, Jong Suk pasti tidak akan menyakitinya, mungkin dia hanya sedikit mengancam Yoona"

"Lalu kapan aku harus memulai rencana ini, aboeji?" tanya Siwon dan tuan Choi berbisik lagi kepada nya.

****

"Ada apa, tuan Lee?" tanya tuan Im dengan santai nya, ia tidak merasa takut saat melihat wajah Jong Suk berubah menjadi garang.

"Ada apa dengan mu?" tanya tuan Im saat melihat Jong Suk melangkah maju ke arah nya.

"K-kau, j-jangan maju....." ucap tuan Im dengan sedikit gugup. Kemudian Jong Suk mengeluarkan pisau tajam yang ada di saku celana nya dan mengarahkan nya ke arah tuan Im, membuat tuan Im semakin takut.

"A-apa yang kau lakukan, sialan...."

"Apa yang aku lakukan?" ucap Jong Suk sambil tersenyum licik.

"Jauhkan pisau itu,,,," ucap tuan Im dan tanpa berlama-lama lagi Jong Suk langsung menusuk pisau itu ke perut tuan Im dan membuat tuan Im terkejut.

AAAKKKHHHH.......

Tuan Im memegang ujung pisau itu yang kini sudah menusuk perut nya, darah nya keluar dengan sangat deras.