Happy Reading...
Mark yang mendekap tubuh Donghyuck dan Donghyuck yang masih shock dengan apa yang terjadi. Pandangan mereka saling bertemu dan terpaku satu sama lain, tidak peduli pada orang-orang yang histeris melihat kejadian tadi.
'Tampan sekali..'
"Donghyuck-ssi? Kau baik-baik saja?" pertanyaan Mark membuyarkan lamunan Donghyuck.
Ia akhirnya sadar dengan posisinya, ia pun reflek melepaskan dirinya dari Mark dan berdiri canggung. Ia menggaruk kepalanya yang tidak gatal, mengangguk kaku sebagai jawaban dari pertanyaan Mark.
"Baik, aku baik-baik saja, Tuan Jung" jawab Donghyuck dengan kikuk.
"Syukurlah kalau kau baik-baik saja, lain kali perhatikan sekitar mu, jalanan benar-benar sepi atau tidak. Beruntung aku melihatmu" ucap Mark.
"Maafkan aku karena sudah ceroboh, aku akan lebih berhati-hati lagi" jawab Donghyuck.
"Aku tidak jadi makan di kantor, kau makan saja toast itu, aku akan makan siang dirumah ku" jelas Mark.
"Eoh? Ini untuk ku?" tanya Donghyuck memastikan.
"Makan saja" jawab Mark sambil tersenyum.
"Terimakasih, Tuan Jung" ucap Donghyuck sambil membungkuk tanda terimakasih.
Setelahnya, Mark langsung kembali pada mobilnya dan melaju meninggalkan area kantor. Donghyuck menatap mobil Mark yang semakin menjauh, ia semakin terpanah pada sosok Mark. Jantungnya berdegup dengan kencang.
"Apa yang kau lihat?" tanya seseorang
"Astaga!" kaget Donghyuck saat bahunya di tepuk seseorang, Donghyuck langsung menoleh kearah belakang
"Sialan! Kau mengagetkan ku, bodoh!" umpat Donghyuck pada Yangyang.
"Kau yang terlalu fokus menatap arah lain, siapa yang kau lihat?" tanya Yangyang.
"Mark Jung" jawab Donghyuck dengan wajah berseri-seri.
"Mark Jung? Bos mu?" tanya Yangyang memastikan.
"Benar sekali, dia benar-benar tampan asal kau tahu. Dia baru saja menyelamatkan ku, yang hampir tertabrak motor. Apa aku harus sering mengalami musibah supaya Mark Jung menolong ku?" ucap Donghyuck.
Plak!
"Jangan jadi bodoh" ucap Yangyang sambil memukul kepala belakang Donghyuck. Sang empunya mengaduh sakit sambil mengelus kepala belakang nya.
"Dan kau tahu, Yangyang?"
"Tidak" jawab Yangyang dengan cepat.
"Aku belum selesai, keparat, dengarkan dulu" umpat Donghyuck, ia kesal dengan sahabatnya itu.
"Baiklah, lanjutkan" ucap Yangyang.
Donghyuck dan Yangyang memilih untuk duduk di bangku depan perusahaan, Donghyuck menikmati toast yang Mark berikan padanya.
"Saat dia menyelamatkan ku, jarak kami benar-benar dekat, sangat dekat, sedekay ini" ucap Donghyuck sambil memperagakan sedekat apa dirinya dengan Mark tadi.
"Dan dia benar-benar tampan dari jarak sedekat itu, hampir saja aku mencium nya" lanjut Donghyuck.
"Sejak kau bekerja disini, kau jadi semakin bodoh" ucap Yangyang.
"Berhenti mengatai ku bodoh" kesal Donghyuck.
"Tapi kau memang bodoh" jawab Yangyang dengan santai. Donghyuck hanya menatap kesal sahabatnya itu. Tiba-tiba ia teringat sesuatu.
![](https://img.wattpad.com/cover/324827571-288-k792772.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[HIATUS] After You Go 「MarkHyuck」
FanfictionSquel dari cerita Perfect [baca Perfect dulu baru lanjut kesini, biar alurnya nyambung] Sepuluh tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Mark Jung untuk melupakan sosok Seo Haechan dalam hatinya. Tak terbesit sedikitpun niat untuk menggantikan bahkan...