(name) adalah seorang anak yang selalu di tuntut untuk menjadi sempurna. dia meninggal karena kecelakaan pesawat saat sedang dalama perjalanan bisnis nya, dan bukannya meninggal ia malah terbangun di sebuah caffe. setelah itu ia mendapat pesan bahwa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║
𝙨𝙘𝙖𝙣𝙣𝙞𝙣𝙜 𝙘𝙤𝙙𝙚...
Setelah berpisah dengan seo, tentu saja (name) langsung pergi jalan jalan untuk buang buang uang yang tidak akan pernah habis itu 💸💰💳💵
Tujuan (name) pada awalnya adalah me time, gara gara sinwoo dia tak bisa menikmati waktu sendirian. Tapi karena sinwoo juga dia jadi bisa sendirian, jadi yauda lah.
Sebenernya vibes nya (name) klo bawa seo lebih ke orang bawa pengawal apalagi badan seo keker + full tato begitu, belum lagi rambut mullet yg aneh dan jamet itu membuat (name) di lihatin orang orang.
(Name) belanja skincare, make up, album k-pop, dan buku. Sangking asiknya (name) menikmati waktu sendiriannya dia hingga tidak sadar dimana dia berada, matahari yang terbenam menyadarkan (name) bahwa ia sudah terlalu lama berada di luar.
(Name) sadar bahwa dia berada di tempat yang sangat asing baginya, (name) membuka ponselnya untuk melihat maps, tapi sayang sekali baterai ponselnya habis. "Anjir, sial bet ya idup gweh," Ucapnya yg pundung.
(Name) kemudian mendengar suara seorang perempuan? "Kalian jangan bergerak dari sana, jika tidak kalian akan menyesal." Ucap orang itu.
Karena (name) kepo apa yang terjadi ia pun mengintip, dan ternyata ada 3 orang pria yang sedang memaksa seorang wanita. "Heh, memangnya kenapa kita akan menyesal huh? Lagi pula sekarang kau takkan bisa kabur lagi sekarang," Ucap salah satu npc bajingan itu, sambil mencoba menyentuh perempuan itu.
Dengan cepat mc kita yang berada di belakang mereka pun segera jump shot anjay jump shot, maaf. Maksudnya menendang kepala npc tadi.
"Melakukan kejahatan siang siang gini? Bejir bang kurang malem mainnya. Trus lu bertiga nyerang 1 perempuan begini, kutebak pasti kalian lemah ya?" ucap (name) dengan nada tengil. *siang matamu, ini udh terbenam begini mataharinya.
"Berani beraninya seorang bocah seperti mu melakukan ini padaku!? Kemari kau dasar jalang!" Ucap nya kemudian mereka bertiga langsung maju bersama. "Buset bang, langsung bertiga gini? Pasti kalian ga sabar kalah kan? Hahahahah," (Name) yang masih dengan nada tengil nya dengan mudah menghindari serangan mereka.
Karena sedang dalam posisi melindungi seseorang (name) otomatis langsung mengakhiri mereka bertiga dengan cepat tanpa bermain main. Karena (name) kesel sama sifat mereka, dia memukul uluh hati dari mereka bertiga dengan sangat keras.
"Ckckckck, lain kali klo lagi sange mending bayar lonte, jangan maksa sampe kayak orang ngemis gtu malu blok. Oh iya lupa, kalian mandi aja ga bisa apalagi punya uang, makan tuh uang." Ucapan (name) sambil melempar beberapa lembar uang kertas. *siapa cita citanya di tampar pake uang sm nem adik adik?
Kemudian (name) mengajak perempuan itu keluar dri sana. "Terima kasih, tapi apakah mereka baik baik saja?" Tanya perempuan itu membuat (name) bingung. "Bisa bisanya kau mengkhawatirkan mereka yang telah memperlakukanmu seperti itu," Ucap (name) melihat wajah perempuan itu dengan benar.
