17. 3 years later

1.7K 285 48
                                    

║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║

𝙨𝙘𝙖𝙣𝙣𝙞𝙣𝙜 𝙘𝙤𝙙𝙚...

Gimyung pov~

Saat itu adalah kali pertama aku melihatnya, saat di mana kak sinwoo mengajakku bergabung kepada big deal. Karena kesan awalku pada big deal buruk saat awal, jadi aku semakin kesal saat melihat seorang gadis bersama dengan nya. Maksudku, kenapa bisa seorang gadis seperti itu bersama dengan ketua preman? Ya kira kira itulah kesan pertamaku bertemu dengannya.

Di pertemuan kedua kita, dia datang bersama kak sinwoo lagi. Aku heran kenapa bisa dia mengajak seorang gadis ke markas mafia? Bagaimana jika gadis itu malah terluka. Yahh, aku benar benar meremehkannya sampai ketika aku melihatnya yang ternyata sangat kuat.

Lalu kita pertama kali bicara saat aku pergi di tengah tengah makan. Mendengar dia berbicara panjang lebar dan berbagai perubahan ekspresi nya sangat menarik untuk di lihat dan itu adalah hari dimana kita saling mengenalkan diri. Mungkin di sini adalah kali pertama aku tertarik dengannya??

Setelah itu aku bergabung dengan big deal, dan kagetnya adalah dia bukan anggota dri big deal. Dia tinggal sementara di sini dan membantu kak sinwoo menjaga jalanan gangseo. Hari hari ku berlalu bersama (name), kita melakukan banyak hal bersama seperti menonton, jalan jalan, dan makan bersama. Menurutku waktu dengan (name) itu sangatlah menyenangkan, dan aku tak pernah bosan sedikitpun saat bersama dia.

(Name) Itu orang yang selalu mengeluarkan energi positif saat bersama orang orang, dia peduli dengan semua orang dan bahkan sangking pedulinya dia sampai lupa untuk memperhatikan diri sendiri. Terkadang jika ada masalah di big deal dia benar benar memikirkannya berlebihan, jadi tak jarang juga aku melihatnya kelelahan.

Dia sangat dekat seogeun, begitu dekat hingga ku kira (name) menyukainya. Terkadang aku sedikit cemburu jika dia bersama seogeun, tapi aku tak masalah menahan itu asal (name) tersenyum. Lagipula aku cukup sadar diri, (name) itu tipe orang yang suka kebebasan dan mau berteman dengan semua orang dan aku bukanlah siapa siapa yang yg berhak melarangnya ini dan itu.

Lalu saat aku mendengar kabar bahwa (name) menghilang karena di tinggal oleh seogeun. Aku terkejut dan tak bisa mengontrol emosiku, hingga aku memukul seogeun. Untung saja, kak sinwoo menengahi kita, aku tak tau apaa yang akan terjadi jika itu di lanjutkan.

Saat malam hari handphone ku berdering dan terdapat nama (name) disana, aku segera mengangkat telfonnya dan aku sangat lega karena (name) ternyata baik baik saja. Memang aku sangat marah padanya karena tak memberi kabar, tapi setelah mendengar suaranya rasa marahku hilang sepenuhnya.

Entah mengapa selalu saja seperti itu, saat bersama (name) rasanya seperti sedang berada di sebuah tempat yang tenang dan menyejukkan. (Name) benar benar lah seorang yang bisa membuat orang merasakan kehangatan nya.

𝐈𝐒𝐄𝐊𝐀𝐈? ( lookism x fem.reader) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang