(name) adalah seorang anak yang selalu di tuntut untuk menjadi sempurna. dia meninggal karena kecelakaan pesawat saat sedang dalama perjalanan bisnis nya, dan bukannya meninggal ia malah terbangun di sebuah caffe. setelah itu ia mendapat pesan bahwa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║
𝙨𝙘𝙖𝙣𝙣𝙞𝙣𝙜 𝙘𝙤𝙙𝙚...
Rapat dengan klien pun selesai, "Sho, apakah kau sudah siap untuk kembali ke korea?" sho melihat ke arah (name),"Jika melihat perkerjaan yg tersisa, sepertinya aku akan menyusul saja (name). Kita tak bisa memberatkan bawahan kita seperti ini," balasnya. parah si name ga mikirin bawahan, parahh. ngga ya ges kerjaan nya si nem udah, emng punya sho aja belum.
singkat cerita (name) sudah tiba di korea. "haloo lagi koreaaa" ucap (name) senang. akhirnya setelah 3 tahun (name) kembali ke tempat awal dia spawn. sudah 3 tahun pula (name) meninggalkan gimyung, pada akhirnya si gayung itu tetap masuk penjara. tidak ada gunanya pula berpesan panjang lebar pada gimyung saat pamit tpi dia tetep masuk penjara.
"huft melelahkan, aku ingin langsung pulang tpi lia minta belikan minuman. makhluk satu ini memang merepotkan sekali." jadi saat sampai di bandara lia chat (name) dan minta beliin minuman di toko yang populer akhir akhir ini. (name) mengenakan masker dan kacamata hitam jadi wajahnya tak begitu kelihatan.
saat sampai di cafe (name) mengantri, cafenya sangat ramai (name) jadi penasaran dan ingin tau seenak apa si disini sampai seramai ini, jadi dia memesan kue rasa red velvet kesukaannya. (name) mencari tempat duduk karna (name) sudah sangat kelelahan karna terlalu lama mengantri.
'huftt ramai sekali setidaknya aku harus mencari tempat duduk. ah, disana ada tempat duduk yang kosong, di depannya ada orang sih..... tpi daripada berdiri udahlah.' pikir (name) kemudian mendatangi tempat duduk yang tidak jauh dri tempatnya berdiri.
"permisi, bolehkah aku duduk disini? hanya ini tempat duduk yang tersisa, apakah anda tak keberatan?" tanya (name) dengan ramah. orang itu melirik (name) dan berkata "silahkan nona." ucap orng tersebut sambil menganggukkan kepalanya.
dia mengenakan masker dan kacamata hitam sama seperti (name). rambutnya berwarna merah muda, tapi (name) tidak terlalu berfikir bahwa dia jihoon karena dri tadi banyak sekali orang yg berambut merah muda.
(name) pun berterima kasih kemudian langsung duduk. karena sangat ramai bahkan ac di sana pun tak mempan membuat (name) membuka kacamata dan maskernya. "huftt kenapa korea panas sekali" gumam (name).
"(Name)?" tentu saja (name) terkejut, satu satunya orang yg mengenalnya dengan rambut merah muda adalah lee jihoon. 'ouh syit, anj baru juga awal langsung ketemu jihoon, oke pura pura ga kenal dulu'
"maaf? apa anda mengenal saya?" ucap (name) mencoba tenang. "ah, maaf sepertinya aku—"
"Pesanan nomor 1864!" ucap seorang pelayan disana. "ah itu pesananku, aku duluan ya." ucap jihoon kemudian langsung pergi. (name) menghela nafas, bukan jihoon doang yg panik tapi dia juga. apalagi sebelum pergi (name) tidak pamit dan tidak berhubungan lagi.
