bonanza

delapan 🔞

⚠️ threesome, blowjob, doggy style, mention of slut, degradation, coming unthouched
 

| bonanza by Lcourage |
 

Baekhyun tidak ingin mengatai dirinya sendiri sebagai slut, tapi dia sudah terlihat seperti slut saat ini. Bagaimana tidak? Bukannya kewalahan menghadapi Chanie dan Yeol, dia malah tampak sangat menikmatinya.

Mungkin karena Chanie tidak sesadis yang ada di pikiran Baekhyun. Setelah bersusah-payah memberikan handjob, pria itu tiba-tiba melunak dan membantunya menggenggam kejantanannya sendiri.

Yah, maklum saja. Yeol menggenjot Baekhyun dengan keras di bawah sana sehingga gerakan tangannya tidak stabil.

Sekarang mereka sudah ganti posisi. Yeol membuat suami mungilnya menungging, kemudian dia lanjut menyodok dari belakang. Sementara Chanie ada di depan Baekhyun, memosisikan diri untuk di blowjob.

Dengan posisi doggy style, Baekhyun pun memulai petualangannya melakukan threesome bersama suaminya yang kembar.

“Berapa kali kau membayangkan adegan ini, baby?” Yeol yang banyak bicara, tentu saja tak dapat menahan dirinya untuk bertanya. “Saat tahu akan menikahi kami, setidaknya kau sempat memikirkan itu meski hanya satu kali. Benar?”

“Nghh~ Mmmhh~” Baekhyun mengetatkan rektumnya. Anggap saja itu sebagai jawaban ‘ya’.

Dan Yeol seperti memahaminya. “Sial! Nikmat sekali. Aku boleh keluar sekarang, Chan?”

“Lakukan saja.”

“Oh, baiklah. Di dalam boleh?”

“Silakan.”

Baiklah, baiklah. Anggap saja Baekhyun yang tak bisa berbicara karena mulutnya tengah disumpal juga setuju dengan mereka.

Tangan Baekhyun pun meremas seprai dengan keras hingga buku jarinya memutih tatkala tempo semakin dipercepat. Desahannya yang tertahan kini tenggelam di antara geraman kembar Park yang sama-sama sudah dekat dengan puncaknya. Tumbukan Yeol di belakang sana menggila, seirama dengan sodokan Chanie di mulutnya. Dan Baekhyun yang merasa terjepit di antara keduanya dilanda nikmat tiada tara.

Air mata dengan saliva bercucuran, membuat wajah Baekhyun basah tak karuan. Lalu irisnya berputar ke dalam, hanya bagian putihnya saja yang terlihat di antara kelopak matanya yang setengah terpejam.

‘Gila’ saja tidak cukup untuk mendefinisikan semua ini.

Yeol yang pertama sampai.

Disusul Chanie yang meledak dalam mulut Baekhyun, tak sempat menarik miliknya tepat waktu.

Lalu suami mungil mereka sampai juga di puncak kenikmatan, dengan tubuh bergetar hebat, dan penis mungil yang menyemburkan cairan putih dengan deras di atas seprai.

Lantas dia pingsan setelahnya, meninggalkan si kembar dalam kepanikan. 
 

| bonanza by Lcourage |
 

Yang membangunkan Baekhyun keesokan paginya adalah harumnya roti yang dipanggang, sup jagung yang manis dan gurih, juga earl grey yang nikmat. Dia mencium semua aroma itu ketika masih lelap dalam tidur, hingga tanpa terasa perutnya berbunyi nyaring, mengagetkan dirinya sendiri.

Dan satu orang lagi yang ada di kamar tersebut.

Baekhyun meringkuk menyerupai bola sambil memegangi perut, sementara matanya perlahan mulai terbuka. Dia mengerang kecil, merasakan sakit di sekujur tubuhnya, terutama di bawah sana. Dan ada rasa tak nyaman di tenggorokan yang mengakibatkan suaranya terdengar mengerikan. Baekhyun pun berdehem namun hal itu justru malah memperburuk kondisi tenggorokannya yang kering.

“Minum dulu. Ini air madu hangat.”

Alis Baekhyun tertaut dalam, berusaha mengenali siapa gerangan yang tengah berbicara padanya saat ini. Dan seolah tahu kebingungannya, pria itu pun kembali mengajaknya bicara setelah dia menelan beberapa sendok air madu.

“Yeori pergi pagi-pagi sekali karena harus memeriksa pasien. Jadi aku buatkan sarapan dan air madu.”

“Chanie?” Perasaan Baekhyun saja atau suara Chanie memang terdengar jauh lebih dalam dibanding adiknya?

“Hm, ini aku. Semalam kau pingsan dan membuat kami sangat khawatir. Tapi setelah diperiksa, Yeori bilang kau hanya kelelahan. Jadi kami bersihkan tubuhmu dan kami pakaikan piyama. Sekarang bagaimana perasaanmu?”

“Hng, babak belur.”

“…”

Baekhyun cepat-cepat menyela sewaktu Chanie berekspresi horor. “Bercanda! Aku sudah lebih baik.”

“Jangan seperti itu lagi. Lebih baik aku menghadapi musuh dengan senjata lengkap daripada harus melihatmu kesakitan.” Chanie memalingkan wajah, menghindari tatapan Baekhyun yang baru saja mendengar kejujurannya yang tak disengaja.
 

| bonanza by Lcourage |

A/N:

Aku baru balik liburan kemarin, sorry gak ngabarin apa-apa.

Ini agak sedih sih tapi aku pengen kalian tau aja, ngabarin gak ngabarin, gak ada yang peduli, bahkan gak ada yang ngerespon. Udah biasa sih tapi tetep aja sedih...

But who cares? lol

030123