Bebas [Nct 00 Line]

11. Jeno dan kelemahannya

Berstatus pelajar tapi bekerja seakan ibu rumah tangga, itulah yang di lakukan Jaemin sekarang, ia terbiasa dengan kehidupan nya bersama sang ibu mengerjakan beberapa pekerjaan rumah, mencuci baju, mencuci piring dan menyapu seluruh rumah

Jungwoo yang melihat itu, ia langsung menghentikan tindakan Jaemin

"Kenapa di bersihin na?, Nanti kamu kotor, sabar ya nanti bibi juga datang" ucap jungwoo lalu Jaemin tertawa kecil

"Udah mending kamu duduk, ayah mau ke dapur dulu ngambil cemilan, oke?" Kata jungwoo lalu jaemin menuruti perkataan ayahnya

Mereka berdua duduk di sofa dengan beberapa cemilan yang di bawa jungwoo untuk Jaemin

"Tumben na kamu gak sama temen mu?" Tanya Jungwoo

"Ee itu.."

"Ada masalah?"

"Gak kok"

"Terus kenapa?" Tanya Jungwoo lagi tapi Jaemin masih ragu untuk bercerita

"Gak papa na, ayo cerita sama ayah" ucap Jungwoo lembut

"Tapi janji ya ayah gak marah sama Nana" kata Jaemin sambil menjulurkan jadi Kelingking nya lalu jungwoo membalas hak itu

"Jadi... Jaemin waktu itu ngecat mobil orang pake cat semprot pas di terowongan di tengah kota bareng temen-temen, abis kejadian itu kamu di kejar polisi dan ternyata polisi itu ayahnya teman aku, dan akhirnya dia nyerahin diri dan ngebiarin kami kabur, sejak hari itu kami gak ada lagi ketemuan bahkan chatting aja gak ada, cuma Nana, Haechan sama Yangyang yang aktif, kegiatan itu seru siii tapi kami gak tau kalau dampaknya bakal kaya gini" jelas Jaemin sambil menunduk lalu Jungwoo  mengusap kepala Jaemin lembut

"Nakal itu wajar apalagi saat masa remaja, ia kan?, Ayah gak marah karena ayah dulu juga pernah kaya kamu"

"Emang ayah ngapain?" Tanya Jaemin

"Ayah dulu pernah mecahin kaca rumah sakit sama kantor polisi, terus ayah juga pernah ngajak berantem orang random di pom bensin, macem-macem dehh, ayah juga gak ngerti kenapa bisa ayah ngelakuin itu dulu" kata Jungwoo lalu ia tertawa

"Ayah kasih tau kamu ya na, kalo pintu adalah kunci dari kebebasan tapi sekarang pintu itu di kunci maka kita bisa lewat jendela"

"Jadi kalo kamu mau berkumpul dengan teman-teman kamu tapi sekarang gak bisa, pasti akan jalan keluar bagaimanapun itu, ayah disini ayah bakal bantu kamu buta nyari mereka" ucap Jungwoo ke Jaemin lalu Jamein dengan semangat memeluk sang ayah

"Ayah makasihhhhhh"

~

AYO NONGKI LAGI!
6 peserta

Haechan
Gess ayo kita nongkiii

Yangyang
Iya anjrr kalian kemana Cok??

Iya woyy
Ayo nongkiii

Haechan
Asli mereka kemana sih?

Gak tau Cok

Yangyang
WOYYY
JUNG JENO
DONG RENJUN
NAKAMOTO SHOTARO

Haechan
Buset absen

Jeno
Guys

NAH MUNCUL JUGA

Yangyang
JENO AYANKKK

Haechan
Alay deks

Jeno
Guys...

Jen kenapaa???

Haechan
Napa Lo?

Yangyang
Jeno ayank kenapa????

Jeno sedang mengetik....

Jeno
Nyokap gua meninggal dan bokap gua di bawa ke penjara

~

Jeno pulang setelah kejadian di terowongan yang penuh dengan sejarah itu, turunlah ia dari mobil dan mulai melambaikan tangannya mengucapkan ucapan selamat tinggal

Saat mobil menjauh, ia kemudian masuk ke dalam rumahnya dan memperlihatkan ayah dan ibunya yang lagi-lagi bertengkar

"AKU MAU KITA CERAI JAE!"

"KEPUTUSAN AKU SUDAH JELAS!" Ucap ibu Jeno pada Jaehyun

"Aku bakal pergi dari rumah ini dan aku yang akan bawa Jeno!"

"Lo mau tinggalin gua??" Tanya Jaehyun pada ibu Jeno

"Lo jangan ngadi-ngadi bukannya Lo yang bilang kalo Lo gak mau pisah dari gua?"

"Aku muak jae, kamu bahkan tega masuk ke rumah ini sama perempuan lain!"

"Aku salah jatuh cinta sama kamu Jae, jatuh cinta sama kamu itu sakit!"

"AKU BENCI KAMU JAE!" Tampa aba-aba Jaehyun kembali mengambil botol alkohol dan melempar botol itu hingga bagian bawah botol itu pecah, pecahan nya berhamburan Kemana-mana, kemudian Jaehyun kembali memungut botol itu dan mendekati Ibu Jeno

"JAEHYUN!"

"DIAM!"

Jaehyun membawa botol itu dan menusukkan nya ke perut istrinya, darah dimana-mana dan Tampa bekas kasihan Jaehyun malah kembali menusuk istrinya hingga sang istri tak sadar kan diri

"IBU!!!" Teriak Jeno

911 what is your emergency?...