Chapter 11 - What a Small World

13K 418 8
                                    

PREVIOUSLY :

Aku menunggunya turun dan menemui calon ibu dan saudara tiriku. Setelah aku mendengarkan mereka beberapa saat, aku memutuskan untuk segera turun. Aku bisa mendengar suara mereka menjadi semakin keras saat aku mulai mendekati tempat di mana mereka berada. Aku tidak bisa melihat wajah mereka tapi suara si anak perempuan terdengar sangat familiar. Sebenarnya, walaupun aku tidak bisa melihat wajahnya, aku merasa seperti mengenalnya.


"Aku senang kau dan Tricia bisa datang hari ini." kata ayah kepada si anak perempuan.

"Oh look, ini anakku, Greyson." katanya.


Tricia dan anaknya berbalik untuk melihatk dan kupikir inilah kejutanterbesar dalam hidupku.

"NO WAY!!!! Aku berteriak.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

CHAPTER 11 - WHAT A SMALL WORLD

GREYSON'S POV

Aku tidak percaya ini! Ini tidak terjadi. Dari semua orang di dunia ini, tidak mungkin dia. Maksudku, ini lelucon, kan? Ya, ini pasti lelucon! Dia tidak bisa menjadi saudara tiriku. Ini akan menghancurkan segalanya. No, no, noo.....

I don't believe in small world! Aku pasti bermimpi. Ha-ha... Saat aku mencubit diriku sendiri, aku akan bangun.

Ahh!! Sakit! Shit! Ini kenyataan. Kenapa? Kenapa dia? Ini adalah hukuman bagiku.


"Itu bukanlah cara yang baik untuk berkenalan dengan calon saudara tirimu, Greyson." dia memberitahuku dengan tenang.


Bagaimana bisa dia tenang di situasi seperti ini?! Apakah ini merupakan lelucon baginya? Dia menghilang tiga hari lalu setelah kami bertemu di café dan sekarang dia muncul lagi untuk menjadi saudara tiriku?

Apakah benar?

Apa dia tahu tentang ini?  Apa dia tahu kalau kami akan menjadi saudara nantinya? Kalau iya, kenapa dia tidak memberitahuku? Ini sangat mustahil!


"Yes, son. Sapa dia dengan baik, ini bukanlah cara yang baik untuk bertemu dengan calon saudaramu." Ayah berkata.


Aku tahu aku sudah berjanji untuk bersikap baik pada mereka, tapi ini adalah masalah yang lain! Aku tidak membayangkan saudaraku adalah dia! No way, aku telah berencana untuk menikahinya dan sekarang dia adalah saudara tiriku?

Pikiran tentang ciuman kami membuatku merasa canggung apabila orang tua kami akan menikah sebulan dari sekarang. Aku tidak bisa tinggal di rumah yang sama dengannya! Itu akan menjadi sangat aneh dan aku tidak mau tinggal dengannya sebagai saudara tirinya.


"K-Kau tidak mengerti. Kami-"

Ayahku memberhentikan ucapanku. "Aku mengerti, Grey. Aku tahu berat bagimu untuk menerima semua ini, tapi tolong masuk ke kamarmu setelah makan siang. Akulah yang akan menunjukkan kamar mereka; kecuali kalau kau mau berbaik hati untuk menunjukkan saudara tiri-mu kamarnya."


Aku tidak berpikir aku harus menunjukkannya. Dia pernah tinggal di sini sebelumnya. Dia tahu dimana kamarku berada. Dia bisa menanyakannya padaku kapanpun dia mau.

 
"Kau akan menempati kamar di seberang kamar Greyson. Kami telah melakukan removasi pada kamar Greyson, jadi sekarang kamarnya lebih besar. Aku lupa memberitahumu kalau Greyson akan menikah juga. Aku sudah membenarkan kamarnya, jadi dia bisa tinggal dengan calon istrinya disana sampai hari pernikahannya tiba."


Oh no, ini keluar dari rencana. Tinggal bersama calon istriku? No way! Aku tidak bisa menikmati hari-hari terakhirku sebagai 'single man'. Ugh! Aku benci ini! Saat dia menjadi saudara tiriku saja sudah membuatku sakit; sekarang, aku harus tinggal bersama calon istri yang tidak kukenal? That will be VERY awkward. Dia akan tinggal di ruangan seberang kamarku sedangkan aku dan calon istriku akan tinggal dalam satu ruangan. Aku tidak percaya kalau ini benar-benar terjadi.


"What? Dia akan tinggal bersamaku? Di kamarku?

"Kita akan bicarakan ini nanti, Grey."

Aku melihatnya terkejut setelah dia mendengar kalau aku akan menikah juga. Apa dia mempunyai suatu perasaan untukku? Ugh... Memikirkan itu tidak membantuku sekarang.

"Wow, Greyson. Aku tidak tahu kalau kau akan menikah. Aku-Aku" dia berhenti.

Aku terkejut juga.

"Well, ayahku dan aku belum membicarakan tentang hal itu. Kita akan menyelesaikannya setelah makan siang, right, dad?" Aku bertanya pada ayahku.

Aku bisa merasakan kemarahan meluap-luap dari diriku. Aku merasa dia tahu...

"Yea, Greyson. Ya, kita akan berbicara nanti." Katanya dengan penekanan pada kata nanti.

Kami semua duduk di meja makan dan mulai memakan makanan kami.

"WOW! Bukankah ini hebat? Kita sedang melakukan makan siang pertama keluarga." Ayah berkata tiba-tiba.

Lucu, aku tidak bisa merasakan suasana keluarga, dan tentu saja saudara tiriku juga.

"Yeah, this is great. Sudah lama sekali sejak aku terakhir makan siang bersama anak perempuanku." Jawab Tricia.

Kami makan dengan tenang, tapi tiba-tiba hp ayahku berbunyi.


"Yah? Hello? Yes! Yes! No, it's okay. Greyson sedang bertemu dengan calon ibu dan saudara tirinya." Katanya sambil tersenyum ke arah Tricia.

"No, it's fine. Kita masih punya banyak waku untuk membiarkan mereka bertemu. Yup, kau bisa menemui kami saat pertunanganku. Yes. Kami akan mengadakan pesta pertunangan, dan tentu saja kau diundang bersama anakmu. Aku tahu ini adalah tempat yang baik untuk membiarkan mereka bertemu dan mengenal satu sama lain. Kami tidak sabar untuk bertemu dengan anakmu. Bye."


Itu pasti rekan bisnisnya. Mereka merencanakan sesuatu tanpa seizinku lagi.

Pesta pertunangan. Seriously? Mereka mau aku menemui gadis itu di pesta pertunangan saat saudara tiriku juga ada disana? Aku harus memberi tahu ayah tentangnya. Aku harus memberitahunya kalau aku tidak mau dia menjadi saudara tiriku. Ini akan menjadi sangat tidak nyaman bagiku. Aku tidak akan menerimanya sebagai saudara tiriku.

Menikahi seseorang yang tidak kukenal atau kusukai sudah hal yang sangat buruk. I can't handle another worse thing like this.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

AUTHOR'S NOTE ;

So here's chapter 11 guys! :D Dan saudara tirinya Greyson belum juga diketahui, kira-kira siapakah diaa *teng teng teng* .___.v Any guess? ;D

Sorry for cliffhanger, and short chapter :3 Pengen bikin cerita ini lebih menarik aja gitu muehehe :D

By the wayy aku udah upload foto-foto dari tokoh di Will You Be My, bisa di check di multimedia di Chapter awal , multimedia di chapter yang baru belum aku bikin, so be patient :D 

Kalo ada yang bisa bikin book trailer, please bikinin dong hehe *mohon mohon* yang punya banner, cover, dll. bisa dikirm ke sini, buat menuhin multimedia hehehe :P

Thanks for reading! :) Sorry kalo aku uploadnya suka lama, kalo ngga nungguin reads ya gara-gara ujian, gitu aja wkkw :D

Please vote, comment and be a fan! :) I would really appreciate that!

Follow me on twitter @raawrielle :) 

Will You Be My ♥ (Greyson Chance) [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang