🐰Eps. 11

9.8K 411 29
                                    

~ Cerita ini hanya untuk hiburan semata ~
~ Typo bertebaran & happy reading ~

Jangan lupa nyampah komen yaa, biar saya cepet updatenya^^

250 VOTE BISA YUK!!

(Mungkin ada kesalahan nama tokoh)

Jaemin terdiam membaca kertas yang Sena berikan, pria itu lalu kembali menatap Sena dia melirik ke belakang di mana seorang pria yang mengenakan topi duduk membelakangi nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin terdiam membaca kertas yang Sena berikan, pria itu lalu kembali menatap Sena dia melirik ke belakang di mana seorang pria yang mengenakan topi duduk membelakangi nya.

Jaemin menghela napas "Baiklah jika itu maumu" pria itu lalu berdiri, dan dengan cepat dia menarik kerah jaket Jiwan lalu membanting pria itu ke lantai. Jaemin segera menghantam wajah pria itu dengan tinjuannya.

"MATI KAU KEPARAT!" Teriak Jaemin penuh emosi memukul Jiwan dengan membabi buta bahkan pria itu seperti kerasukan setan psikopat.

Bugh!

Wajah Jiwan terus di hantam tinjuan Jaemin, lagi dan lagi sampai wajahnya babak belur. Pegawai restoran bahkan sampai terkejut dengan apa yang Jaemin lakukan, untung saja suasana restoran itu sepi dan hanya merekalah pengunjungnya.

Untung saja, Jaemin juga memakai masker dan topi sehingga lelaki itu tidak di kenali pegawai kafe. Sena dengan cepat meminta tolong pada salah satu pegawai untuk segera menghubungi polisi. Sedangkan Jaemin terus saja menghacurkan wajah Jiwan.

"Kim Sena adalah milikku sialan! Kau yang keparat sudah mengambilnha dariku" Jiwan masih bisa berbicara dengan mulutnya yang penuh darah akinat ulang Jaemin.

Hal itu tentu membuat Jaemin semakin murka, pria itu kembali ingin meninju wajah lelaki itu tetap Sena dengan cepat menahan tangannya "Oppa cukup, polisi akan segera datang" ucap Sena.

Mendengar ucapan Sena Jiwan merontak dan mencoba kabur namun Jaemin dengan cepat memelintir kedua tangan pria itu ke belakang tubuhnya alhasil pria itu terbaring tengkurap dan tidak bisa bergerak.

Tidak sampai lima menit dua orang petugas polisi datang dan segera memborgol lelaki itu. Jaemin segera menjelaskan kepada dua orang petugas polisi tersebut tentang apa yang terjadi.

"Sena pergilah ke apartemenku" perintah Jaemin pada Sena, raut wajah pria itu tidak menyenangkan. Ada raut marah di sana dan Sena menyadarinya.

"Oppa tapi-"

"Kubilang pergi ke apartemenku Kim Sena!" bentak Jaemin membuat Sena terdiam. Untuk pertama kalinya dia melihat Jaemin semarah ini, pria itu benar-benar sangat menakutkan.

"Baiklah" ucap Sena menurut, Jaemin segera keluar dari restoran itu bersama seorang petugas polisi. Pria itu segera menghubungi seseorang kemudian ikut masuk ke dalam mobil polisi yang terparkir di depan restoran.

My Idol Is Sasaeng  》Jaemin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang