satu minggu penuh telah hanni jalani seperti biasanya, tibalah hari yang paling ia benci. ia tidak suka hari selasa, hari dimana jam pertama sampai jam ketiga otaknya serasa diperas habis-habisan."CAPEKKKKKKKKKKK" kepala hanni serasa pusing, ia merutuki dirinya yang tidak menyempatkan sarapan alhasil ia sudah hampir tepar.
"sabar, bindo sejam abis gitu kita istirahat" sahut haerin sambil menoleh ke belakang, "tau!" balas hanni tidak ramah membuat danielle jadi ikut menoleh ke belakang.
"stress" bisik danielle pelan pada haerin, "gue denger ya!" hanni memukul punggung danielle membuat sang empunya kesakitan.
"shush udah jangan ganggu, lagi sensi dia" ucap haerin lalu kembali fokus melipat kertas sembari menunggu guru bahasa indonesia datang ke kelas.
bukannya guru bahasa indonesia yang datang namun guru sejarah mereka yang kembali, beliau langsung menuju ke bangku hanni.
hanni terperanjat kaget dan langsung duduk tegap, ia dengan susah payah menelan ludahnya.
"pham hanni, nanti istirahat pertama kamu ke ruang guru temui saya di meja saya" ucap bu guru tersebut lalu pergi begitu saja, sementara hanni belum sempat menjawab dan masih mematung.
"hanni, are you okay?" tanya danielle sambil melambaikan tangannya di depan wajah hanni dan tak kunjung dapat balasan.
"haerin, is she okay?" tanya danielle lagi namun kali ini pada haerin yang dibalas gelengan, "she's not okay" kata haerin dengan nada pelan.
"gue boleh nangis ga sih?" gumam hanni pelan, air mata sudah mengumpul di pelupuk matanya menunggu untuk terjun bebas. baru pertama kali dalam hidupnya ia dipanggil ke ruang guru, dalam tanda kutip 'dipanggil'.
ia tidak bisa membayangkan betapa ngerinya duduk disana dan banyak pasang mata juga melihat dia diperlakukan apapun lah itu nantinya.
•———•
bel istirahat telah berbunyi, bagi banyak anak itu adalah seruan senang, bagi hanni kali ini adalah seruan mengerikan."perlu kita anterin ga?" tanya danielle, hanni bergeleng lemah, "kalian ke kantin aja duluan, kayaknya gue selesainya lama" ucap hanni sembari membereskan peralatannya kemudian melangkah pergi menuju ruang guru.
sementara di ruang guru, minji datang menuju meja guru sejarah bersama bu krystal selaku guru ekonomi. minji agak bingung sebenarnya, ia salah apa sampai-sampai dipanggil ke ruang guru.
"minji duduk dulu, kita mulai setelah hanni datang" minji makin bingung, siapa itu hanni?
ia memelintir roknya, gugup setengah mati di tengah keheningan. minji tahu bahwa guru ekonomi dan sejarahnya ini bersahabat, tapi ia tidak tahu alasannya kenapa bu luna juga ikut-ikutan.
KAMU SEDANG MEMBACA
study (date) | minji x hanni (gxg)
Fanfictionbbangsaz fanfic hanni yang lemah dalam pelajaran sejarah dan minji yang lemah dalam pelajaran ekonomi, mereka yang asing satu sama lain dengan terpaksa harus belajar bersama tiap sepulang sekolah. ! warn ! gxg lowercase published : february 5, 2023 ...