S2. 07 : strategy.

4K 364 58
                                    

"Cinta adalah sesuatu hal yang indah, namun bisa saja membuat seseorang berada dalam bahaya.”
-naleo-

Happy reading.

┅┅┅┅┅┅┅༻❁༺┅┅┅┅┅┅

Pria berkacamata serta ber masker hitam sedang memperhatikan sekolah dasar yang terkenal cukup elit dikota ini.

"Itu dia!" serunya saat melihat bocah yang dia tunggu² akhirnya keluar

"Aku akan keluar, kalian tunggu saja didalam mobil" ucap anak buah bos, sebut saja doohyun.

Doohyun lalu turun dari mobil dan menghampiri bocah perempuan yang tengah berdiri di gerbang, agaknya dia sedang menunggu jemputan.

"Halo dek"

Minjung menatap pria asing yang menyapa dirinya, matanya menatap ke segala arah takut pria dewasa itu menyapa orang lain. Sadar bahwa yang disapa dirinya, Minjung segera tersenyum

"Paman menyapaku?" tanya Minjung

Doohyun mengangguk, lalu berjongkok dan mensejajarkan dirinya dengan Minjung.

"Aku disuruh daddymu untuk menjemputmu, katanya daddymu tidak bisa menjemput"

Minjung mengerutkan keningnya, daddynya?

"Tapi aku selalu dijemput oleh mommy bukan daddy"

Doohyun tersenyum kikuk dibalik masker hitamnya, lalu tertawa hambar. "Ah iyaa maksudnya mommy mu"

Minjung menatap curiga pria itu, lalu dia menatap sekitarnya, sudah sepi dan tidak ada orang.

"Paman orang jahat!" tuding Minjung dengan cepat kakinya ingin berlari dari hadapan pria itu

Minjung berlari ke area dalam sekolah, senyumnya mengembang kala melihat jaemin yang baru saja keluar dengan minjae di gandengannya.

"AUNTY NAA!!" teriak Minjung sambil berlari sekuat tenaga

Jaemin yang daritadi sedang mengomeli minjae karena baju anak itu kotor pun langsung menoleh ke arah Minjung, dia melihat Minjung berlari ke arahnya dengan pria misterius dibelakang Minjung. Ekspresi jaemin pun langsung panik

"Dengar minjae, berlarilah ke arah mobil cepat! Buna akan ke eonnie Minjung dulu" titah jaemin dan langsung dituruti oleh minjae, kebetulan mobil mereka jaraknya lumayan dekat

Minjung merentangkan tangannya berusaha mengapai jaemin, namun pria itu malah menahan tangan Minjung dan mencegah tubuh Minjung, jaemin berlari ke arah keponakannya itu dan menatap tajam ke arah pria itu.

"Kalau kau melangkah lagi, aku akan menggoreskan luka dileher anak ini!" ancam doohyun.

Jaemin menghentikan langkahnya lalu mengangkat kedua tangannya ke atas, "baiklah... Ku mohon lepaskan ponakanku" mohon jaemin sambil memasang wajah memelas. Namun jaemin tersenyum licik melihat pria itu

Bruk!

"Berani²nya menyentuh keponakan saya!" Jeno menatap tubuh orang itu yang terbaring lemas akibat lehernya dipukul Jeno

Jaemin tertawa melihat itu, "wow kau tepat sekali" puji jaemin

Jeno tersenyum sombong lalu segera mengendong Minjung dan berjalan ke arah jaemin, "ayo pulang"

"Bisa bisanya bosnya mengirim anak buah kelas teri" celetuk jeno, jaemin yang mendengar hanya tertawa

Jaemin lalu melirik orang itu, dia sudah tidak sadar diri. "Bagaimana dengan dia?"

[not] HARMONIOUS ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang