11

1.1K 174 13
                                    

Querencia

Piring : Haruto & Jeongwoo

Genre : Romance, Drama, School

Part : 11

Setelah Ibunya pulih Haruto memustuskan untuk menyuruh Ibunya pulang saja ke desa tinggal bersama neneknya saja beristirahat agar tidak usah bekerja lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah Ibunya pulih Haruto memustuskan untuk menyuruh Ibunya pulang saja ke desa tinggal bersama neneknya saja beristirahat agar tidak usah bekerja lagi. Dengan sedikit perdebatan kecil akhirnya Ibunya mau menuruti kemauan Haruto untuk pulang ke desa tinggal bersama neneknya. Dengan begitu Ibunya bisa beristirahat dan memulihkan keadaan lebih baik lagi.

Haruto akhirnya pindah ke kontrakan yang lebih kecil dan lebih murah dari sebelumnya karena saat ini dia tinggal seorang diri. Dan kini Haruto harus cepat-cepat mendapatkan pekerjaan tambahan lainnya untuk menyambung kehidupannya disini seorang diri.

***

Jeongwoo menatap papan pengumuman dihadapannya dengan wajah khawatir. Ia tidak berhasil mendapatkan peringkat yang sudah ia tentukan. Ia hanya mendapatkan peringkat enam di kelasnya dan peringkat tujuh belas di semua angkatan. Ini berbeda jauh dari harapan Ayahnya yang berharap Jeongwoo akan mendapatkan nilai dan peringkat yang lebih tinggi.

"Apa yang harus aku katakan pada Ayah..." ia menggigit bibir bawahnya cemas.

Dan yang lebih membuatnya terkejut adalah ia menemukan nama Haruto dengan peringkat dan nilai yang lebih tinggi darinya.

"Bagaimana dia bisa sepintar itu? Kapan dia belajar?" gumamnya sedikit iri namun juga bangga dengan pencapaian Haruto.

"Ternyata kau pandai juga" ucap Haruto tiba-tiba disebelah Jeongwoo yang masih menatap papan peringkat itu dengan lesu.

"AISH! Kau mengagetkanku!" Jeongwoo menengok ke arah suara yang mengagetkannya.

"Haruto?"

Jarang sekali Haruto mau memulai pembicaraan lebih dulu, mungkin ini pertama kalinya? Dari samping bisa Jeongwoo lihat Haruto tersenyum bangga melihat peringkatnya.

"Kau lebih pandai, Haruto. Bahkan saat masih harus sibuk bekerja kau masih menyempatkan diri untuk belajar dan bisa mendapatkan peringkat yang tinggi" ucap Jeongwoo memuji Haruto. Ia mencoba tersenyum namun lesu.

"Aku harus mendapatkan beasiswa untuk di kelas dua nanti supaya bisa meringankan beban biaya sekolahku" tutur Haruto.

"Kau juga mengincar beasiswa itu?" tanya Jeongwoo.

Haruto menoleh lalu mengangguk, "Kau sudah selesai melihatnya?" tanya Haruto.

Jeongwoo melirik pada papan di hadapannya lalu mengangguk, "Sudah"

"Ikutlah denganku, ada yang ingin aku bicarakan" ajak Haruto lalu ia berjalan lebih dulu dan disusul oleh Jeongwoo. Jeongwoo sudah bisa menebak kalau Haruto akan membahas tentang biaya rumah sakit yang kemarin ia bayarkan untuk Ibu Haruto.

[✓] Querencia | Hajeongwoo ♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang