Aku hanya nyaman di saat aku bersama dia.
Jangan lupa vote and comment ya makasih 💕
Selamat membaca!!!
"Lan Lo udah ngerjain pr lan?" Tanya Arka.
"Udah lah" jawab Alan.
"Liat lan" ucap Arka.
"Tuh bukunya sama jepran" jawab Alan.
"oy gua juga pen liat anjay" ucap Raka.
Tumben loh, ngerjain pr" ucap Manda.
"Udah diem aja lu, temen lu mana tuh ga ada temen ya Lo, kasian amat lu" jawab Alan.
"Dih ngeledek gua loh" ucap Manda.
"ngeledek monyet sih gua" jawab alan.
Manda pun tidak menghiraukan Alan ia pergi dari tempat nya dan mengobrol dengan teman-temannya.
Alan yang membuka tas nya untuk mengambil ponsel nya ia tidak sengaja melihat gantungan kunci yang pernah di kasih oleh sahabat kecil nya.
Alan pun mengelus dua gantungan kunci berbentuk pohon kecil dan satu berbentuk kupu-kupu yang cantik.
"Lo dimana? Gua kangen Lo" ucap batin Alan sambil melihat langit dari jendela kelas dan ia tidak menyadari air matanya jatuh di pipinya.
* Flashback on
Enam belas tahun yang lalu di taman melati yang lumayan ramai Alan menghampiri gadis kecil yang sedang menangis.
"Hai, Kamu kenapa nangis?" Tanya Alan yang sedang menghampiri gadis kecil yang sangat cantik.
"Hiks, kamu siapa?" Tanya gadis kecil itu menjawab sambil mengusap air matanya.
"Aku Alan, kamu kenapa nangis?" Tanya Alan sambil tersenyum.
"Aku jatuh tadi di sana" ucap gadis kecil itu sambil menunjuk tempat ia terjatuh.
"Sakit ya?" Tanya Alan kepada gadis kecil Tersebut.
"I-iya" jawab gadis kecil itu.
"Aku punya ini, pakai aja nih tadi di kasih sama bunda aku" ucap Alan sambil mengasih hansaplast ke gadis kecil Tersebut.
"Makasih" jawab gadis kecil itu yang di anggukan oleh Alan.
* Flashback off
"Woy lan" panggil Haikal yang mengagetkan Alan yang sedang melamun.
"Hah? Apaan?" Tanya Alan.
"Napa lu ngelamun?" tanya Haikal.
"Gapapa gua" jawab Alan.
"Iyain dah" ucap Haikal.
Alan pun menaruh dua gantungan tersebut di dalam tas nya dan guru pun masuk ke dalam kelasnya, ia pun langsung menyiapkan buku mata pelajaran itu.
⊱ ────── {.⋅ ♫ ⋅.} ───── ⊰
"Mah, nasya mau masuk sekolah" ucap nasya yang ingin masuk sekolah.
"Sayang kondisi kamu lagi tidak stabil" jawab Anna.
"Nasya ga papa kok mah, kenapa segala di rawat inap di sini sih mah, nasya malas tau ga ada temen" ucap nasya.
"Besok kamu baru boleh pulang sayang, sabar ya" jawab Anna.
Nasya pun memanyunkan bibirnya sambil menundukkan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA ALANDRA SEPTIHAN ARAKSA
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!! Deskripsi nya sederhana dengan dua insan yang saling mencintai satu sama lain. Yaitu Seorang lelaki yang bernama Alandra Septihan Araksa yang mencintai Nasya Pinka Kinantia seorang perempuan yang manis, cantik dan baik...