11

614 82 1
                                    

"Double update"



Jaemin dan renjun sampai di mansion yang dijaga dengan ketat itu, lalu keduanya langsung turun dan menuju taman belakang mansion itu dimana sudah dihias dengan sangat indah dan disana hanya ada para maid, bibi kwon selaku kepala maid, para bodyguard yang menjadi saksi juga orang kepercayaan jaemin, Kun, Jay dan Jake. Dan jangan lupakan seorang pendeta.

Keduanya langsung berjalan menuju pendeta dengan para maid yang melemparkan bunga sepanjang jalan mereka, hingga sampai di hadapan pendeta keduanya langsung saling berhadapan dengan tangan yang saling menggenggam satu sama lainnya. Juga saling menatap.

"Silahkan ucapkan janji pernikahan."

"Saya Na Jaemin mengambil Park renjun sebagai istri saya saling mencintai baik dalam keadaan sehat maupun sakit, kaya maupun miskin, hingga akhir hayat."

"Saya Park Renjun, mengambil engkau Na Jaemin sebagai suami saya, saling mencinta baik dalam keadaan sehat maupun sakit, kaya maupun miskin, hingga akhir hayat."

"Kalian sudah sah menjadi sepasang suami-istri. Silahkan pasangkan cincin pada pasangan masing-masing " jaemin lantas mengeluarkan cincin yang dia tunjukan pada sehun di hadapan semua orang dalam acara pertunangan Chanyeol dan rose itu dan memasangkan pada jari renjun begitu pula sebaliknya karena itu adalah tanda keduanya sudah sangat terikat kuat dan tak bisa di pisahkan sama sekali.

"Silahkan mencium pengantin mu." Jaemin mendekat dan memeluk pinggang ramping renjun agar sang istri mendekat padanya dan mendekatkan wajahnya hingga kedua benda kenyal beda pemilik itu bersatu diiringi tepuk tangan yang hadir saat ini. Dengan harapan keduanya akan bahagia selamanya.








Sementara itu, Haechan dan jeno yang memutuskan untuk pergi juga dari acara itu karena sangat kacau benar-benar masih tak menyangkah kalau jaemin membohongi keduanya.

"Aku tak percaya jaemin bisa membohongi kita? Kenapa? Lagian kita tak akan bocor juga kan jen?" Kesal Haechan.

"Mungkin karena aku, kau tau ayahku sama seperti ayah jaemin dan renjun istrinya saat ini." Ucap jeno dan Haechan benar-benar memaki dirinya sendiri karena salah bicara pada jeno.

"Mian jeno, aku tak bermaksud."

"Aku mengerti. Lagian kita tak perlu marah karena itu adalah pilihan jaemin, aku jadi mengerti maksdnya tadi siang adakah ini. Bukan hanya kita yang kaget, tapi semuanya juga sama."

"Kau benar, jantungku bahkan serasa akan menghilang saat ini." Ucap Haechan.

"Yang penting jaemin akan bahagia begitu pula dengan istrinya Na Renjun saat ini. Kita juga harus bahagia untuk jaemin kan?"

"Hmm, kita harus ikut bahagia untuk keduanya." Ucap Haechan tersenyum.







Sementara itu Yangyang sedang makan dengan lahap sembari menonton televisi hingga sekilas berita lewat.

Membuat kaget, artis Jun atau dengan nama asli Park Renjun menyembunyikan pernikahannya dengan pengusaha na jaemin. Semua orang sangat kaget bahkan orangtua dari Jun dan pengusaha Na itu sangat kaget hingga keduanya berhasil mengacaukan acara pertunangan sang pengusaha Park Chanyeol itu.

Yangyang menyemburkan makanannya karena kaget dan langsung meminum air setelahnya diapun mengambil ponselnya untuk menghubungi renjun tapi tak diangkat hingga dia benar-benar memaki-maki sahabat sekaligus artisnya itu.

Drrtt...Drrtt...

Yangyang melihat nama pemilik agency nya dan mulai memakai renjun karena dia akan terkena masalah saat ini.

"Iya tuan Nakamoto. Saya sudaj melihat beritanya, saya benar-benar tak tau apapun tuan Nakamoto, saya akan bertanya pada renjun dan menemui tuan secepatnya." Ucap Yangyang langsung tanpa menjeda ucapannya sama sekali.

"Apa yang kau katakan. Saya sudah tau karena na jaemin adalah sepupu saya. Mereka telah menikah sejak setengah tahun yang lalu dan menyembunyikan dengan sangat bagus dari semua orang, jadi aku menghubungimu karena kau harus membatalkan semua skejul milik renjun karena keduanya akan honeymoon dan untuk uang pinalti kau harus mengambil pada orang kepercayaan jaemin, Qian Kun di NJM corp."

"Apa anda benar-benar serius dengan ucapan Anda mengenai pernikahan jaemin dan renjun?"

"Tentu saja, saya tak suka bercanda sama sekali. Kau mengerti dengan ucapan saya tadi kan?"

"Ne, saya mengerti."  Dan panggilan berakhir begitu saja hingga Yangyang hanya terdiam karena tak menyangkah dia bisa kecolongan soal ini semua. Tapi, dia tak bisa marah karena dia berharap renjun bisa bahagia dengan cara menikahi na jaemin. Hanya itu saja.








































®®®

STAY (jaemren)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang