Kini lingga yang tengah menunggu sembari memainkan ponsel nya, namun tak berapa lama kemudian ia mulai merasa mengantuk karna terbangun terlalu pagi dan kini ia berusaha agar tetap terjaga dari rasa kantuk yang menghampiri nya.
Namun sayang nya kedua kelopak mata nya kini telah terpejam sepenuh nya dan kini berakhir dengan ia yang telah tertidur di ruang tamu.
Sementara itu di sisi lain nya terlihat seorang pemuda dewasa yang sedang bersiap - siap meskipun hari masih terlalu pagi.
Dengan pakaian santai nya kini pemuda dewasa itu sedang memakai sepatu untuk pergi joging yang sudah menjadi aktivitas nya sehari - hari di pagi hari, namun ketika pemuda itu hendak melewati ruangan tamu, tak sengaja ia melihat ada orang yang tak ia kenal sedang tertidur di ruang tamu.
Sementara itu tuan arche yang baru saja keluar dari dalam kamar nya kini sedang berjalan perlahan menuruni anak tangga hingga langkah kaki nya terhenti karna ia melihat salah satu anak nya yang berjalan dengan terburu-buru.
"Dari mana kamu langit?, kenapa terburu-buru begitu?."
"Kebetulan daddy turun, langit baru mau berangkat joging, tapi di ruang tamu ada seorang remaja yang sedang tertidur, Dady tau siapa dia?" Langit langsung memberikan pertanyaan begitu ia melihat daddy nya yang sedang menuruni anak tangga.
"Maksud kamu kalingga?, kebetulan semalam dia yang udah nolongin axy dari aksi begal di jalanan, lagi pula semalam juga sudah larut malam jadi dad menyuruh nya untuk bermalam di sini."
"Apa!!, semalam axy kenal begal dad?, tapi axy tidak terluka kan dad?"
"Axy baik - baik saja dan juga tidak terluka, sebaik nya sekarang kamu tolong panggil dia suruh ikut sarapan bareng dengan kita, dad tunggu di ruang makan ya."
Tak lama langit pergi memanggil lingga, lalu satu persatu anak anak nya arche pun turun kebawah. Sedang kan sang ibu rumah tangga sudah ada di sana terlebih dahulu untuk menata beberapa menu sarapan pagi ini serta mempersiapkan peralatan makan mereka.
Dan kini di ruang makan semua anggota keluarga nya sudah berkumpul, namun sang bunda menyadari jika salah satu anak nya yang belum berkumpul di ruang makan.
"Langit kemana ya?,tumben belum turun?"
"Anak nya lagi aku suruh keruang tamu, tadi kebetulan aku bertemu dengan nya saat sedang mau pergi tapi tidak jadi, maka nya aku sekalian suruh dia untuk memanggilkan kalingga untuk sekalian ikut sarapan bareng kita."
Dan tak lama langit pun datang bersama dengan lingga yang mengikuti nya dari belakang.
"Lingga silakan duduk kita sarapan bareng."
"Baik tuan, terimakasih."
Setelah selesai sarapan tuan arche pun meminta lingga untuk berbicara sebentar dengan nya di ruang kerja serta sang istri yang juga ikut dalam pembicaraan mereka.
"Sebelum nya saya sudah mendengar semua nya dari suami saya dan saya berterima kasih karna telah menolong anak bungsu kami dan juga maafkan kami yang sudah berprasangka buruk di awal kedatangan anda ke rumah ini."
"Sama - sama nyonya, saya hanya lah kebetulan saja lewat dan melihat ada yang membutuhkan pertolongan, dan ternyata remaja yang saya tolong itu salah satu dari anak kalian."
"Kalau kami boleh tau kenapa anda tiba - tiba datang kemari dan mencari kakak anda di rumah ini?"
"Saya hanya ingin menjalankan amanat terakhir dari mendiang bunda saya sebelum beliau meninggal dunia, beliau hanya ingin agar saya bisa bertemu dengan kakak kandung saya, lalu menyampai kan permintaan maaf dari bunda."
TBC
-Hoshi-
KAMU SEDANG MEMBACA
민들레
Short StorySebuah fakta yang baru saja ia ketahui dari sang bunda nya jika ia memiliki seorang kakak lelaki Dengan berbekal sebuah alamat yang di berikan oleh sang bunda, ia mencoba mencari sang kakak sesuai dengan amanat terakhir dari bunda nya Start : Jan'...