Gulf Find a Mate
By. LayulIa8Gulf mengoles lip tint di bibirnya setelah itu ia merapikan alisnya, hari ini kata nya ada meeting di kantor tempat Gulf berkerja. Dia harus berdandan tampan mungkin kali aja ada bos yang mengajaknya berkencan, beruntunglah ia tidak memiliki tubuh yang rewel. Hanya bermodalkan lip tint seharga 25 ribu, pensil alis seharga 10ribu dan cream muka yang seharga 28 ribu ia sudah tampak seperti artis yang selalu wara-wiri di televisi.
"Mak...... Aku berangkat kerja dulu, jangan lupa tadi pak max mesen gado-gado 3 bungkus nanti suruh win anterin aja Mak. Aku berangkat kerja dulu."
"Hati-hati Gulf , kamu gak bawa gado-gado emak? Kali aja nanti teman kamu ada yang mau pesan juga,kan lumayan Gulf."
"Gak ah mak...malu aku kalau ketahuan emak jual gado-gado.Mamak gak lihat penampilan aku yang sudah mirip sekretaris ? Udah tampan and cantik begini masak disuruh jualan gado-gado."
Emak Vivi:" Punya anak laki-laki satu buat modal. Mudah-mudahan ada bos yang ngelirik Gulf biar emak pensiun dan gak jualan gado-gado lagi."
"Doain Mak..... doain terus...wkwkwk...kali aja ada bos Gulf yang naksir sama Gulf... Kerja 2 bulan gak pernah lihat muka bos kayak gimana.. tua atau muda, gendut atau langsing, berambut atau botak. Kalau dapat bos, emak tiap minggu Gulf ajak nginep di puncak."
"Udah ah mak Gulf jalan dulu."
"Lah gimana ceritanya kerja gak pernah ketemu bos, apa kamu sekretaris bos?."
" Sekretarisnya banyak.....bosnya juga banyak Mak.dah ah Gulf jalan dulu, bye bye Mak."
Mak vivi menganggukkan kepalanya dan Gulf meninggalkan rumahnya menunggu omprengan di halte.
Gulf bekerja di salah satu perusahaan bonafit, karena Gulf hanya punya ijazah sampai SMA saja, terpaksa ia terima bekerja menjadi office boy. Dandanan dari rumah seperti pekerja kantoran tapi begitu sampai di kantor Gulf segera mengganti baju dengan pakaian dinasnya.
Sungguh ironis sekali tubuh dan pekerjaan sangat bertolak belakang, tubuh putih mulus dan tinggi bekerja hanya sebagai tukang bersih-bersih. Sebenarnya Gulf mempunyai otak yang pintar hanya saja nasib tidak seindah tubuhnya, desakan kebutuhan keluarga membuatnya menjadi seorang material boy.ia memanfaatkan pria yang menyukainya untuk meminta segala kebutuhannya.
Wajah tidak masalah untuknya yang penting dompetnya mudah di porotin. Gaji sebagai ob tidak cukup untuk kebutuhan hidupnya dan juga keluarganya selama sebulan. Dari pacar-pacarnya ia terkadang dapat transferan dana walaupun tidak lebih dari 400 ribu untuk memenuhi segala kebutuhan keluarganya.
"Gulf pesankan saya nasi padang tiga pakai rendang dan soto ayam 2 plus nasi. Kembaliannya untuk kamu."
Gulf senang disuruh jika diiming-imingi uang kembalian, lumayan dia bisa nebeng makan siang atau uangnya buat ongkos pulang. Namun tidak selalu besar uang kembalian yang diterimanya terkadang 10 ribu dan paling besar 25 ribu sisa kembaliannya.