Jangan Lupa Vote+Komen
Tandai Jika Menemukan Typo(。♡‿♡。)
Pagi telah tiba namun matahari belum menampakkan dirinya ke permukaan. Udara masih terasa dingin untuk dirasakan. Dan diluar masih terlihat gelap.
Anna perlahan membuka matanya, disaat yang bersamaan ia menggeliat sembari menguap. "Eunggh, Huaahhh."
Anna melihat Elvano di sampingnya yang masih tertidur.Tangannya meraba-raba mencari ponselnya yang mungkin saja di tiduri oleh tubuhnya. Dan benar saja, ponsel Anna berada di bawah punggungnya.
Gadis itu melihat jam di ponselnya yang menunjukkan pukul 05:15 WIB. "Eungghh, males banget sekolah." Ucap Anna. Entah kenapa hari ini Anna merasa malas untuk sekolah.
Finally, Anna kembali memejamkan kembali matanya lalu memeluk Elvano yang juga masih tidur.
Merasa ada yang menempel pada tubuhnya, Elvano sedikit membuka matanya dan melihat Anna yang tidur sembari memeluknya. Elvano tak membangunkan Anna, dia hanya membiarkan Anna memeluknya.
Beberapa menit kemudian pintu kamar Elvano di ketuk.
Tok tok tok
"Anna bangun sayang..." Itu adalah suara Ace yang membangunkan Anna dari luar kamar Elvano.
Ceklek
Ace membuka pintu kamar Elvano, dan dia melihat dua adiknya itu masih tidur nyenyak dengan posisi saling memeluk.
Ace mendekat dan membangunkan Anna juga Elvano."Bangun Anna, ini sudah siang." Ucap Ace sembari mencubit pipi Anna, hal itu membuat sang empu membuka mata.
Anna bangkit dari tidurnya lalu mengucek matanya, "Kak Ace, Anna males sekolah. Hari ini libur dulu aja yah?" Ucap Anna.
Ace menatap lekat-lekat wajah Anna, keningnya berkerut dan matanya menyipit. "Kenapa malas sayang? Baru beberapa hari kamu sekolah." Ucap Ace.
"Anna gak mau ketemu si Sella." Ucap Anna, kini tubuhnya tak lagi memeluk Elvano. Pelukannya beralih ke tubuh kekar Ace.
"Sekarang mau libur dulu sekolahnya?" Tanya Ace. Lalu Anna mengangguk sebagai jawaban.
Ace memeluk tubuh Anna dan mengelus Surai rambut milik Anna, "Baiklah, apapun yang diinginkan Anna akan kakak kabulkan." Ucap Ace.
"Anna mau bobo lagi." Ucap Anna sambil menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Ace. Aroma baccarat yang khas tercium oleh Anna.
"Yaudah, sekarang bobo lagi aja." Ucap Ace, tangannya bergerak untuk menidurkan Anna. Namun Anna tak melepaskan pelukannya.
"Anna mau bobo di kamar Anna." Ucap nya. "Hmm oke kakak gendong ya." Jawab Ace. Ace pun menggendong Anna dan membawanya ke kamar Anna.
Setelah sampai, Ace menidurkan Anna di kasur Queen Sizenya. "Mimpi indah, Sayang." Ucap Ace lalu mencium kening Anna. Anna pun kembali melanjutkan mimpinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anna's Life [Terbit]
ActionSudah Terbit di Teori Kata Publishing Anna Agatha Elio adalah seorang gadis remaja yang telah menghabiskan waktu 17 tahunnya di rumah. Meskipun begitu, dia tetap hidup bahagia di Italia bersama dengan keluarganya. Lahir sebagai anak konglomerat memb...