Anna's Life [Terbit]

44🌹Kehilangan 🌹

Jangan Lupa Vote+Komen(｡♡‿♡｡)
-
-
-
-

Flashback

Beberapa hari yang lalu...

Didalam kabin pesawat, seseorang tengah berpikir keras sambil menatap layar Laptop. Dia Adelard, kini pria itu sedang dalam perjalanan menuju Italia untuk menyusul kakaknya, Vincenzo.

Adelard ditemani Roy dan beberapa anggota Devil Light yang ikut bersamanya. Kini, Adelard tengah berpikir tentang tempat yang BlackBeard pilih untuk dijadikan tempat utama untuk memproduksi narkoba.

Adelard menghela nafas, tangannya memegangi kepala, matanya fokus melihat layar laptop yang menampilkan peta serta daerah-daerah yang sudah diedarkan narkoba.

"Bagaimana aku memilih satu tempat dari berbagai daerah di Italia?"

"Roy, tolong bantu aku. Aku sedang tidak bisa berpikir sekarang."

"Menurutmu, tempat apa yang mereka pilih?"

"Tempat terbengkalai? Rasanya terlalu mudah untuk ditemukan. Mereka tidak sebodoh itu."

Roy yang duduk di sebelah Adelard langsung melihat layar laptop. Matanya meneliti setiap nama daerah yang tertera dalam peta. "Apa tuan berpikir mereka tidak melakukannya di tempat terbengkalai?" tanya Roy.

"Entahlah, tapi firasatku mereka melakukannya disana. Tapi, apa itu mungkin?" tanya Adelard.

Roy pun mengangguk, "Mereka pasti melakukannya di tempat terbengkalai. Mereka pasti sengaja membuat kita berpikir bahwa mereka melakukannya di tempat yang ramai penduduk agar kita tidak melirik tempat terbengkalai yang sebenarnya itulah tempat mereka memproduksi narkoba." Roy mengeluarkan pendapatnya dengan jelas.

Adelard mengangguk, "Benar juga, tapi mereka juga tidak mungkin membuat itu di tempat terbengkalai. Jika dilihat dari peta, tidak begitu banyak tempat yang tidak dihuni. Terlalu mudah untuk menemukannya jika mereka melakukannya di tempat itu," balas Adelard dengan serius.

Adelard dan Roy terus berpikir sambil melihat titik-titik yang di tandai dalam peta.

"Tempat yang tidak dihuni sangat sedikit, berbeda dengan tempat yang penghuninya sedikit. Mungkinkah mereka melakukannya disana?" tanya Adelard.

Roy mengangguk, "Sepertinya iya. Dilihat dari titik yang ditandai Theo, tempat-tempat yang penghuninya sedikit mempunyai narkoba terbanyak," jawab Roy.

"Okay, sekarang kita hanya perlu mencari memastikan tempat yang mereka pilih," ucap Adelard bersemangat.

"Ada berapa daerah yang memiliki sedikit penduduk?" tanya Adelard.

"Kira-kira tiga puluh kota," balas Roy. Roy juga menggali beberapa informasi yang dibutuhkan sekarang.