Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.
***
Bahiyyih berpikir jika dia sudah kembali ke masa depan, dirinya tidak bisa bertemu lagi dengan anak-anak kelasnya saat di masa lalu.Terutama Marin, cewek yang sangat dekatnya di sana, selalu menyemangati, selalu bersamanya kemanapun, selalu tersenyum juga walaupun melihat papanya jadian sama mamanya.
Sebenarnya tentu saja mereka bisa bertemu kembali, namun untuk menyamakan suasananya tentu saja tidak bisa.
Mereka jauh lebih tua dari Bahiyyih tentu saja, bisa saja mereka juga sudah punya anak seumuran dengan dirinya.
"Cowok yang ada di taman tadi temanmu?" tanya mamanya yang membuat Bahiyyih langsung tersadar dari lamunannya.
"Iya," balas Bahiyyih dengan cepat karena dirinya mau berkata apalagi.
Mereka sudah sering bersama di masa lalu, namun untuk di dunianya sekarang, mereka baru bertemu satu kali.
Feelnya masih saja sama seperti di masa lalu, ya memang sih, kan mereka memang sama-sama terjebak di masa lalu saat itu.
Mamanya sih memang gak akan pernah tau, kalau di universe mereka di masa lalu, mamanya itu pernah pacaran sama Haruto.
Kenangan aneh, Bahiyyih hanya menggelengkan kepalanya.
"Apa yang terjadi selama aku koma?"
"Teman-teman kelasmu datang bergantian kesini," balas mamanya sambil memberikan piring berisikan potongan apel ke anaknya itu.
Ah teman-temannya, dirinya bahkan tidak pernah kepikiran mereka ketika di masa lalu.
Mau bagaimana lagi, mereka juga gak akan mungkin berada di sana dengannya.
Lagipula di masa lalu kan dia hanya fokus ke mama dan papanya, namun semuanya menjadi rumit dengan kedatangan Haruto.
Padahal awal kisah mama dan papanya itu sangat mudah, namun menjadi campur aduk dengan ada Haruto di hubungan itu.
Ya dia tidak menyalahkan Haruto sih, cowok itu memang tampan siapa yang gak suka sama dia.
"Hei, kamu kenapa? Pipimu merah," ucap mamanya yang membuat Bahiyyih langsung menggelengkan kepalanya lagi.
Bego, kenapa hanya membayangkan muka Haruto dirinya langsung malu sendiri.
Well, penampilan Haruto memang agak beda sih, bukan hanya karena mereka sama-sama menggunakan pakaian rumah sakit.
Namun memang beda semua, gaya rambutnya bahkan dia lupa mendeskripsikan kalau Haruto pakai kacamata tadi.
Cowok itu sepertinya tidak berbohong soal dia yang merupakan seorang kutu buku itu.
"Mama seminggu ini selalu disini?"
"Tentu saja, kamu gak lihat itu semua?" jawab mamanya sambil menunjuk ke sebuah tumpukan barang yang ada di dekat sofa.
Kelihatan sekali mamanya membawa banyak pakaiannya disini agar dia tidak bolak-balik ke rumah.
Mau rumahnya dekat dari sini pun mamanya gak mau meninggalkannya.
"Papa juga?"
"Kamu tau bukan kalau papamu itu selalu merasa bersalah walaupun itu bukan kesalahannya? Jadi dia lebih banyak merenung, dia setiap hari ke sini, namun dia lebih banyak menenangkan dirinya."
Ah benar sih, papanya selalu bertingkah seperti itu.
Saat di sma mungkin belum kelihatan saja, karena saat di sana papanya selalu murah senyum ke dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated - Haruto × Bahiyyih✔
FanficBahiyyih mengalami koma setelah terjatuh dari tangga, namun selama di masa komanya, dia malah kembali ke masa lalu saat orang tuanya masih sma dan dirinya juga bertemu dengan Haruto yang merusak semua rencananya di sana. ©2023