Cerita baru+ EXTRA PART.

1.2K 43 20
                                    

‼️‼️⚠️ WARNING,
DI LARANG MAIN SKIP, KARENA SETIAP PARAGRAF MENGANDUNG KEPENTINGAN YANG SANGAT PENTING!!!‼️‼️⚠️

****

Hay guys, gimana kabarnya?, Udah bisa move on?, Valentine dapet apa aja?, Di beliin coklat gak sama ayang?. Maap telat.

Btw, aku mau puplis cerita baru tapi, semua tentang cerita itu ada di Ig author. Yang ini
Wp.vitaajah_ semua tentang cerita baru ada di situ. Dari judul, deskripsi cerita, spoiler cerita, kapan di puplis. semua ada di situ.

Mampir di sini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mampir di sini.

Dan seperti yang kalian tau. ARTHAN & ARKHAN atau NoLas season 2 resmi di unpublis. Di ganti sama cerita baru.

Mampir guys, kalo gak mampir gak tau judul, deskripsi cerita sama spoiler kalian gak tau. Jangan lupa follow akun author karena setiap Spoiler cerita ada di sana. Beberapa kabar wattpad juga ada di sana, jadi itu penting, penting, penting banget malah

SAMPAI JUMPA DI CERITA BARU. JANGAN LUPA FOLLOW.

EXTRA part nya beda ya sama cerita Arthan & Arkhan yang sempat di publis.

Happy reading ✨

****

3 bulan setelah perginya Laras, pekerjaan Noe hanya mengurus si kembar, si kembar dan si kembar, bahkan pria itu sama sekali tidak terbuka dengan siapapun. Sama sekali tidak mau di ajak bicara. Alter ego yang Noe miliki sempat membuat heboh, Bahkan cowok itu hampir saja membunuh anaknya sendiri jika saja Arifin tidak datang kala itu.

"Noe, kamu gak mau makan dulu?."

Suara dari Elvira sama sekali tidak membuat Noe menoleh, cowok itu tetap menatap padatnya jalan raya Jakarta dari balkon kamarnya.

"Bunda yakin, Laras gak akan suka liat kamu yang sekarang." Kata elvira lagi.

Noe menoleh, menatap sang bunda dengan tatapan datar lalu tanpa sepatah kata ia pergi meninggalkan Elvira. Helaan nafas panjang dari Elvira dapat Noe dengarkan dengan jelas. Sudah jelas jika Elvira lelah dengan sikap Noe yang sekarang.

Cowok berumur 19 tahun itu mengambil troli anaknya, membopong tubuh Anaknya satu persatu ke arah troli dan segera pergi meninggalkan sang bunda. Mungkin jika Noe bertemu dengan ustadz, cowok itu sudah mendapatkan julukan sebagai durhaka lantaran ibunya sendiri ia diamkan.

Beberapa menit perjalanan, Noe telah sampai di sebuah danau buatan yang terletak di belakang markas scorpion. Cowok itu duduk di dermaga yang ada di sana. Menatap langit cerah dengan tatapan kosong. Angin yang lumayan kencang menerpa tubuhnya yang kurus. Jika saja ada sebuah angin topan mungkin Noe sudah terbawa oleh angin itu.

Eaakkk... Eaakkk... Eaaakkk

Suara tangisan dari sang bayi membuyarkan pikiran Noe. Ia segera membopong tubuh sang bayi yang menangis, menimangnya dengan telaten hingga tangisan itu terhenti.

NoLasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang