Kring~ kring~
Alarm Bulan sudah berbunyi, menandakan bahwa sekarang sudah pukul 4 pagi. Bulan pun langsung bangun dan mematikan alarmnya yang berisik itu. Setelah itu Bulan merapikan tempat tidurnya. Selesai merapikan tempat tidur Bulan pergi ke kamar mandi dan mandi. Selesai mandi Bulan bersiap-siap.
Akhirnya Bulan selesai, Bulan pun turun ke bawah.
"Wah! Cantiknya anak Mama! Masya Allah!" —Raya
"Wih! Putri Papa udah besar aja" —Raka
"Hehe, Mama sama Papa bisa aja!" —Bulan
"Ayo sarapan dulu!" —Raya
Bulan, Raka, dan Langit langsung menuju ke meja makan karena sepertinya makanan sudah siap.
Mereka pun makan sambil mengobrol tentang hal random. Sekali lagi Bulan benar-benar bahagia karena sudah terlahir di dunia.
Skip acara nikah Langit dan Sekar ———>
"Para saksi sah?"
"SAH!"Benar-benar mengharukan, Kak Langit yang dulu jones (jomblo ngenes) udah punya istri. Sedangkan Bulan masih tetap jones.
"Selamat Kak" —Bulan
"Makasih cil!" —Langit
"Makasih Dek" —Sekar
"Selamat ya Kak! Langgeng selalu!" —Mei dan Naren
"Selamat ya Kak! Semoga jadi keluarga sakinah mawaddah warahmah!" —Juli dan Vio
"Selamat ya Bang, Mbak!" —Dwi
Skip selesai acara nikah Langit dan Sekar ———>
"Ma! Aku keluar sebentar ya!" —Bulan
"Iya nak! Hati-hati!" —Raya
"Siap Ma!" jawab Bulan berlari keluar rumah.
Bulan pun pergi berjalan menuju IndoApril, tetapi saat Bulan hendak menyeberang di zebra cross tiba-tiba...
Penasaran gak? Kalau gak juga gapapa. Oh iya, btw maaf ya ceritanya pendek 🙏🏿.
TBC
MAAF KALO GAK NYAMBUNG🙏🏿
KALO TYPO TOLONG DI INGATKAN YA!
KAMU SEDANG MEMBACA
The Moon Is Beautiful Isn't It [END]
Teen Fiction"The Moon Is Beautiful Isn't It" (I Love You) Atau "Bulannya cantik ya?" -Aksara Bulan. Satu kalimat yang hanya bisa Aksara Bulan ucapkan kepada Dwi Dirgantara.