the naughty boy is my innocent boyfriend (Completed)

part19

(Tetap semangat ngetik dan lanjutin ceritanya walaupun yang baca cuma beberapa)

Yang benar? Tanya andre lagi sambil tersenyum penuh kemenangan karena melihat kepasrahan luna.

Ia benar lepasin aku sekarang pinta luna mengalah.

Andre pun lalu melepaskan pelukannya dan akhirnya mereka berjalan beriringan menuju mobil andre. Andre menghentikan langkah nya begitu sampai di pintu mobil luna mengira andre mau membuka kan pintu untuk nya tapi ternyata dugaannya salah karena andre justru menyentuh dagunya dengan tangan lalu tanpa diduga andre mencium bibir luna yang membuat luna terpaku  merasakan kelembutan ciuman itu padahal andre cuma mengecup bibirnya sekilas tapi luna jadi gelagapan  saat  andre kembali menyatukan bibir mereka kali ini andre tidak sekedar mengecup melainkan melumat bibirnya tanpa perlawanan dan penolakan dari luna dengan durasi yang cukup lama bagi luna.

Begitu ciuman berakhir tubuh luna yang tadi sudah lemas jadi tambah lemas karena darahnya mengalir dengan cepat lebih dari biasanya dan kakinya juga seperti jeli sehingga tidak dapat menahan bobot tubuhnya luna merasakan seluruh tubuhnya benar-benar panas dingin efek ciuman pertama dari andre untung tangan andre  masih melingkar di pinggangnya sehingga ia masih bisa berdiri dengan benar.

Andre menatap luna dengan tatapan lembut dan senyuman manis terukir di bibir andre membuat luna memejamkan matanya karena malu ditatap andre seperti itu sementara kedua tangannya berpegangan di  lengan andre yang masih memeluk pinggang nya.
Aku mau pulang ndre cicitnya hampir tanpa suara dan  masih tanpa menatap andre yang masih menatap nya dengan begitu lembutnya.

Ia andre mengangguk lalu membukakan pintu mobil buat luna  dan perjalanan menuju rumah luna tidaklah lama karena memang taman itu dekat dengan rumah luna.

Aku langsung masuk kamu nggak usah mampir lagi  ujar luna saat ia bersiap untuk turun dari mobil andre tapi andre tetap turun  dan mengikuti luna masuk ke pekarangan andre menarik tangan luna agar ia dapat mengejar langkah luna.
Ndre udah sampai sini aja kamu nggak perlu masuk aku capek  mau istirahat ujar Luna dengan kepala yang semakin menunduk karena tatapan andre yang membuat nya semakin kikuk.

Kamu kenapa? Tanya andre Seolah-olah tidak faham dengan sikap canggung yang ditunjukkan luna.
Luna sempat melotot padanya karena kesal dengan pertanyaan andre yang menurutnya tidak peka tapi andre justru tertawa ringan melihatnya.

Aku ngantuk mau tidur kamu pulang aja ucap luna akhirnya karena geram dengan sikap andre lalu tanpa menunggu jawaban andre ia pun buru-buru membuka pintu dan masuk.
Luna mengunci dari dalam tapi ia masih berdiri dan bersandar di pintu.

Lho lun.. Lun kok aku ditinggal seru andre dari luar.

Kamu pulang aja udah malem tandas luna dan setelah itu ia buru-buru ke kamarnya sampai dikamar luna langsung menghempaskan tubuhnya diatas ranjang.
Rasa kesal dan marah yg dia rasakan ke andre tadi runtuh sudah saat bayangan andre hadir dipelupuk matanya. Ia tersipu sendiri diatas ranjang nya. Andre... Desahnya lalu ia bangkit dan melangkahkan kakinya menuju cermin rias dipantulan cermin ia melihat bayangan nya yang merona. Ia menyentuh bibirnya yang sampai saat ini masih ia rasakan hangatnya karena ciuman pertama yang diberikan andre tadi.
Ndre aku sayang kamu gumamnya  masih dengan rona merah di wajahnya tangannya meraih foto andre yang berukuran 2R yg ada diatas meja ia mengusap foto itu dan mendekapnya sambil menghempaskan tubuhnya kembali diatas ranjang fikiran nya melayang jauh  pergi bersama Andre.

Sementara andre yang mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang juga berkali-kali menyentuh bibirnya. Entah kenapa ciuman dengan luna tadi sangat berkesan baginya walaupun ciuman itu bukan ciuman pertama nya karena ia sudah sering melakukan nya dengan mantan-mantan nya sebelum Luna tapi entah kenapa ciuman dengan luna tadi dirasakan nya amat berbeda mungkin karena ia sudah lama memimpikan ciuman itu jauh sebelum ia dan luna resmi jadian.
Luna desahnya sambil meminggirkan mobilnya dijalan sepi.
Ia meraih ponsel nya dan membuka  foto-foto luna yang tersimpan di galerinya.
Mulai dari foto luna sebelum mereka resmi jadian waktu itu ia mengambil foto luna yang sedang duduk ditaman  secara diam-diam sampai foto mereka berdua dilapangan basket  ataupun lagi di mall tapi karena keasyikan nya melihat foto-foto itu membuatnya jadi terkejut saat handphone nya berdering keras tapi ia jadi tersenyum penuh arti begitu melihat kalau nama luna lah yang terpampang dilayar.