Bagaimana perasaanmu jika harus tinggal satu atap dengan orang yang kamu benci? Menyebalkan bukan.
Ini bukan kisah seorang remaja yang kecelakaan lalu tinggal dalam satu atap.
Mereka adalah korban dari sebuah perjodohan. Dimana orangtua mereka ber...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌻🌻🌻
Hari ini hari minggu, dimana tepat usia pernikahan xabiru dan sheilla memasuki bulan ke satu.
Saat ini mereka masih bergulung dengan selimut. Tidur dengan satu ranjang kini menjadi kebiasaan mereka berdua meskipun terkadang harus adu mulut dan cekcok.
" eughhh ruu bangun udah pagi "
Sheilla menggoyangkan lengan suaminya itu.
" apaan sih cel masih ngantuk tau ngga? Gue tuh baru pulang tadi pagi " katanya sambil beralih posisi dengan tubuh tengkurap yang memperlihatkan tubuh atletisnya karena xabiru tidak menggunakan kaos. Serta memperlihatkan tato yang berada dilengan kirinya.
" ishh hari ini kan mau kerumah mama riana buruan bangun mandi, gue mau bikin sarapan dulu "
" lima menit lagi cel "
Sheilla berdecak dan meninggalkan suaminya yang masih bergulung dengan selimut. Ia melangkahkan kakinya menuju dapur dan membuka kulkas untuk melihat masih ada apa aja bahan makanan yang bisa dimasak.
Hanya ada dua buah roti dan ia memutuskan untuk membuat sandwich saja.
Setelah berkutat dengan perdapuran ia memutuskan untuk membangunkan xabiru yang perkiraannya masih tidur nyenyak.
Cklek
Pintu kamar terbuka menampilkan biru yang sedang bermain game. Sheilla kira lelaki itu masih terlelap, nyatanya pria didepannya ini sudah bangun bahkan sudah rapi.
" gue kira lo belum bangun "
Xabiru menoleh kearah wanita mungil didepannya itu.
" udahlah emang lo pikir gua kebo banget? Sana lo mandi bau jigong tau gak "
" enak aja ngatain gue bau, yang ada lo kali setiap bangun tidur bau jigong "
Gadis itu memutar kedua bola matanya menandakan malas berdebat dengan lelaki didepannya ini.
" mending lo sarapan sana geh gue mau mandi " lanjutnya lalu meraih handuk yang ia gantung didekat kamar mandi.
" iyadeh perut gua juga udah laper nih "
Pemuda itu melangkahkan kakinya menuju meja makan.
Tiga puluh menit telah berlalu. Pada dasarnya cewek kalau mandi memang lama, entah apa yang mereka lakukan didalam sana tapi membuat mereka sangat betah jika berada didalamnya.
" lo mandi ape tidur cil sejam gua nunggu nya "
" ya mandilah itu menurut gue udah paling cepet ye bapak xabiru "
Gadis itu sibuk mempoles wajah cantiknya didepan meja rias.
" halah cepet apaan gua nunggu lo udah setengah jam ya "
