Pretty man and Pretty eyes

173 23 4
                                    

" Hallo tampan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Hallo tampan..."

" Nyonya Lan...."

" Maaf aku lancang memasuki kantor mu...habisnya kamu...lama.."

" Tidak apa Nyonya,kenapa Nyonya tidak ngasih kabar dulu..?."

"Mendadak,saya lewat kantor mu,jadi apa salah nya saya mampir..."

"Ohh..."

" Tidak mengganggu kan..."

" Tidak,oh ya silahkan duduk nyonya...maaf berantakan..."

"Baiklah..tidak apa - apa ."

" Nyonya ada yang bisa saya bantu..."

"Ada..."

"Apa Nyonya...?"

"Menikahlah dengan anakku..."

"Apa...?"

" Haha...jangan terlalu kaget,aku bercanda..."

"Ahh...Nyonya,membuat jantung saya mau copot barusan..."

"Ha..ha..selain tampan kamu lucu juga Tuan Wei..."

" Ah, nyonya bisa saja...bagaimana bisa tàmpan jadi lucu..."

" Ha..ha Tuan Wei ini..."

" Nyonya, mau minum apa ?"

" Tidak usah,saya tidak lama,saya kesini mau mengundang anda untuk makan malam di rumah saya malam ini bersama keluarga saya,Tuan Wei mau kan...?"

" Malam ini...?"

" Ya,mau kan..."

" Hmmm...gimana yahh..."

"Ayolah...yaa mau ya..."

" Hmmm..."

"Ini alamat saya,saya tunggu malam ini pukul sembilan,saya sudah bilang ke anak - anak saya untuk mengosongkan jadwalya...jadi anda harus datang...."

"Tapi...Nyonya...."

"Pokoknya saya tunggu...sekarang saya pulang dulu...yaa...bye..."

" Iya Nyonya...bye..."

💣💣💣💣💣

Wei WuXian termangu di depan cermin dia sudah rapih siap untuk berangkat,tapi dia masih ragu untuk berangkat...dia merasa terlalu cepat untuk menerima undangan ini,

Wei WuXian mengetuk - ngetuk kartu alamat yang di berikan Nyonya Lan padanya pada meja rias,dia masih ragu untuk pergi,dia belum lama kenal sama Nyonya Lan.tapi dia merasa nggak enak kalau tidak pergi,Nyonya Lan yang bukan orang sembarangan rela datang ke kantornya hanya untuk mengundangnya.

Dan setelah lama merenug,menimbang - nimbang akhirnya dia memutuskan untuk pergi juga.

" Hemm...wangi nya...yang mau ketemu calon mertua..." goda Jin Lin saat Wei WuXian lewat di depanya.

The Prosecutor and His LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang