Danu

7 2 0
                                    


Saat ini aku sedang berjalan di koridor kampus sambil membawa beberapa buku di tanganku.

Ting ...(bunyi notif pesan di ponsel ku)
Aku merogoh ponsel dari saku celana ku dan melihat siapa pengirim pesan tersebut yang ternyata adalah Baskara, kekasihku.

My Sunshine 🌞:
Kamu dimana, Al?

Anda:
Aku masih di kampus, Bas. Habis cari buku di perpustakaan, tapi sekarang udah selesai kok.

My Sunshine 🌞:
Aku sama yang lain lagi ngumpul nih di warkop pak Tono, kamu mau kesini gak? Biar aku jemput

Anda:
Gak usah di jemput, Bas. Aku naik angkot aja dari depan
Lagian warkop pak Tono gak jauh-jauh amat dari kampus

My Sunshine 🌞:
Ok... kalau gitu hati-hati ya, Al.

Aku kembali memasukkan ponselku ke dalam saku celana dan bergegas menuju warkop pak Tono.

Skipp ...

Warkop pak Tono

Suasana warkop saat ini tak terlalu ramai, hanya ada Baskara dkk dan beberapa pengendara motor yang mampir untuk makan dan ngopi.

"Kayaknya kalau kita ngecamp seru nih guys" Ujar Kenzie.

"Iya tuh, ide bagus! Buat ngilangin stress" sahut  Angga.

"Stress kenapa kamu by? Karna aku?! Karna pacaran sama aku?" tembal Nalin dengan nada emosi.

"Nggak by... Karna tugas kuliah byy bukan karna kamu kok, sumpah" jawab Angga, sambil menunjukkan peace dengan jarinya.

Nalin hanya memutar bola matanya, malas.

"Udah-udah, jangan berantem mulu gak baik" ujar Shirin, menengahi.

Baskara membuang nafasnya kasar "Bentar lagi juga penyakit bucin nya kumat, gak heran lagi gue ma" Ucapnya.

Begitulah kelakuan duo bucin itu, sedikit-dikit marahan tak lama bucin lagi. Hadehh... mungkin ini adalah alasan mengapa hubungan mereka langgeng.

"Ehh.. Aleena" Panggil Nalin saat aku tiba disana.

Aku menghampiri mereka lalu duduk di samping Nalin.

"Sorry ya, tadi gue harus ke perpustakaan kampus dulu" jelasku, lalu melihat ke arah Baskara yang ternyata sedang menatapku.

"Santai aja, Al" ujar Shirin.

"Jadi gimana nih? Kapan kita mau ngecamp?" tanya Kenzie, kembali pada topik utama.

"Kita yang cewek-cewek boleh ikutan gak kak?" Tanya Nalin, inisiatif untuk ikut.

"Nggak usah ah, Lin. Takutnya malah ngerepotin nanti" kata Shirin, takut malah mengganggu dan merusak suasana.

"Aku sih gapapa kalo di repotin sama kamu, Rin." Ujar Kenzie. Hilih gombal _-

"Ekhemm..." dehem Angga.
"Aku juga gapapa kok direpotin sama kamu, Ken" goda Angga, sambil menoel dagu Kenzie membuat sang empu nya menjauh, geli.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 02, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Apa Kabar Baskara (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang