IY 16

1K 68 1
                                    

Hari ini sepulang dari kantor, Zee mengajak Nunew kesebuah cafe kue2 manis.
Zee juga mengajak Nunew makan di restoran seafood saat pertama kali mereka bersama.

Nunew sangat senang sekali dan tidak menyangka kalau Zee akan membawanya ketempat2 pertama kali mereka 'kencan'

Mereka menikmati malam itu.
Setelah keduanya lelah, mereka pun pulang kerumah.
Sesampainya dirumah, Nunew menyadari kalau suasana rumah sangat sepi.

"Hia kemana semua pelayan2 kita?" tanya Nunew bingung.

"Hia menyuruh mereka libur khusus hari ini." ujar Zee.

"Memangnya ada apa hari ini?"

"Nhu."

Nunew pun menatap wajah Zee.
Nunew masih bingung dengan apa yang terjadi hari ini.

Zee yang tiba2 mengajak dia jalan2 dan makan ditempat pertama mereka kencan.
Lalu sekarang Zee meliburkan semua pelayan2.

Zee memegang kedua tangan Nunew dan tersenyum.

"Nhu. Tahukah Nhu? Nhu adalah alasan Hia tersenyum. Nhu adalah semangat Hia mencapai kesuksesan. Segala yang Hia lakukan semuanya tentang Nhu.

Maukah Nhu menjadi matahari di dalam rumah Hia selamanya?
S

atu-satunya orang yang memenuhi syarat untuk menjadi pendamping hidup Hia adalah Nhu. karena, syarat hidup bersama yang langgeng adalah jatuh cinta berkali-kali pada orang yang sama." ujar Zee.

Tiba2 Zee mengeluarkan sebuah cincin putih bermatakan permata.
Zee lalu bersujud pada Nunew.
Nunew membelalakan matanya dan menangis bahagia.

"Maukah Nunew Chawarin menerima Zee Pruk Panich menjadi suami Nhu? Menikahlah dengan Hia!!" ujar Zee.

Nunew menatap wajah Hia yang tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Hmm Nhu mau." ujar Nunew.

Zee tersenyum lebih lebar lalu berdiri dan memasangkan cincin itu di jari manis Nunew.
Zee lalu memeluk Nunew.

"Terima kasih Nhu."

Nunew menangis bahagia dipelukan Zee.
Lalu Zee mengusap airmata Nunew dan mencium kening Nunew.
.

Keesokkan harinya Zee dan Nunew pergi ke Pattaya.
Mereka berdua menyiapkan segala sesuatunya untuk pernikahan mereka di pinggir pantai Pattaya.

Selama 2 Minggu Zee dan Nunew sibuk mengurus pernikahan mereka.
Zee ingin semuanya sempurna, maka dari itu dia sendiri dan Nunew yang merancang pesta pernikahan agar sesuai dengan yang mereka mau.

Zee dan Nunew memilih bunga2 yang akan dipajang, memilih kue2, dekorasi altar dan juga baju pengantin mereka.

Walaupun lelah namun ZeeNunew tetap semangat mengatur semuanya.
.

Hingga hari itupun tiba. Dimana Zee dan Nunew akan mengikat Janji mereka tanpa paksaan, tanpa ketakutan dan dengan perasaan cinta mereka.

Satu persatu keluarga kedua mempelai datang dan tamu2 spesial termasuk Nukuea dan Suaminya Lian.
Dan akhirnya mereka semua berkumpul dan dimulailah acara pemberkatan pernikahan antara Zee dan Nunew.

Pendeta pun sudah menunggu didepan altar.
Akhirnya kedua pengantin pun datang.

Zee dan Nunew memakai setelan berwarna putih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Zee dan Nunew memakai setelan berwarna putih.

Mereka berjalan diantara para tamu2 undangan dan keluarga besar mereka.

Sampailah mereka didepan pendeta.

"Hari ini kita berkumpul disini untuk menjadi saksi pernikahan sepasang kekasih Zee dan Nunew...
Silahkan kalian bacakan dan ucapkan janji kalian." ucap pendeta itu.

Zee memegang tangan Nunew.

"Mulai saat ini dan seterusnya, aku Zee Pruk Panich, tidak ingin berjalan sendirian. Aku ingin berjalan denganmu. Aku ingin berjuang untukmu saat kamu menyerah, membuatmu tersenyum saat sulit menemukan kebahagiaan, dan menjadi tempat amanmu saat kamu membutuhkan kenyamanan." ujar Zee.

"Aku Nunew Chawarin tidak tahu di mana aku akan berada dalam 10, 15, atau 25 tahun ke depan, tetapi aku tahu bahwa apapun yang terjadi, aku akan tetap mencintaimu dengan sepenuh hati. Cintaku padamu tidak dapat ditarik kembali dan tanpa syarat. Beri aku kehormatan untuk mencintaimu selamanya."

"Silahkan ambil cincin kalian masing2."

"Aku mengambil engkau sebagai suamiku, dalam suka maupun duka, dalam susah ataupun senang dan dalam sakit ataupun senang hingga maut memisahkan kita." ujar Zee dan Nunew bergantian.

"Sekarang aku resmikan kalian sebagai suami dan suami.
Silahkan mencium pasangan kalian."

Zee tersenyum dan melangkah maju mendekati Nunew.
Mereka berdua merasa sangat lega dan bahagia.
Zee pun memegang sebelah pipi Nunew dan mencium bibir Nunew.
Zee dan Nunew meneteskan airmata kebahagiaan.

"Selamat untuk kalian tuan Zee Pruk Panich dan tuan Nunew Panich."

Semua yang hadirpun bersorak dan bertepuk tangan.

Setelah sekian banyak cobaan dan rintangan akhirnya Zee dan Nunew resmi menjadi pasangan Suami dan Suami.

Banyak airmata yang menemani perjalanan cinta mereka, namun karena keteguhan dan kekuatan cinta mereka, Zee dan Nunew berhasil melewatinya.

Namun bukan berarti perjuangan mereka berhenti disini. Akan banyak kerikil2 tajam yang akan menghadang mereka namun Zee dan Nunew yakin selama mereka bersama dan berusaha, semuanya pasti akan mereka atasi.



END

Terima kasih yang sudah membaca cerita ini sampai selesai, terutama yang ngevote dan komen.
Dan maaf belum bisa menulis cerita yang panjang.
Semoga kalian suka dan jika kalian suka jangan lupa untuk follow dan vote yah.

Sampai jumpa dicerita selanjutnya dan jangan lupa baca juga cerita2 saya yang lainnya.









742

It's You (ZeeNunew) 007Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang