LATE

PART 2

"Eunsang..."

Soeun mencoba menbangunkan putranya yang sangat nyenyak tertidur dipangkuannya, mereka sudah tiba ditempat dimana mereka akan berlibur bersama.

Diperjalanan Eunsang sangat bersemangat bahkan selama perjalan selalu bernyanyi dan berceloteh riang sampai akhirnya tertidur nyenyak seperti sekarang.

Soeunpun sama dia terlihat kelelahan karena terus menerus memangku eunsang selama tiga jam perjalanan dimobil hingga kini. Saat mereka sampai eunsangpun tertidur sangat nyenyak hal itu membuat tubuhnya terasa nyeri terutama dibagian pinggangnya, secara perlahan soeun mencoba merubah posisi tidur sang anak walaupun tubuhnya terasa nyeri soeun tak ingin memaksa putranya bangun.

Soeun mencoba memangku tubuh Eunsang sembari beri berusaha keluar dari mobil, namun tiba tiba saja tubuh eunsang terangkat dari pangkuan soeun.

Soeun mendongak melihat suaminya kini berada dihadapannya mengambil alih eunsang dari pangkuannya.

"Kau masuklah terlebih dulu" ucap kimbum sembari menepuk nepuk pelan punggung eunsang yang terlihat merengek, inilah yang soeun takutkan Eunsang merengek dan menangis karena terbangun secara tiba tiba, bahkan Eunsang sempat memeluk soeun tak mau lepas dari ibunya.

Kimbum pun mencoba menenangkan putranya sampai akhirnya eunsang kembali tertidur.

.
.
.
.
.

"Selamat datang Tuan Kim dan Nyonya Kim..."

Soeun dan kimbum yang masih memastikan Eunsang tidur kembali pun berbalik saat mendengar nama mereka terpanggil merekapun melihat dua orang pelayan menyambutnya.

"Tolong bawakan semua barang kami" ucap kimbum lalu pergi menuju tempat yang sudah ia reservasi dimana tempat mereka akan menginap.

Beberapa pelayan pun langsung mengambil tas dan koper mereka dari bagasi.

"Saya bantu nyonya..." ucap salah satu pelayan tersebut pada soeun.

Soeunpun mengangguk menyerahkan tas yang ia bawa memang tas itu hanya berupa cemilan kecil namun tetap saja kimbum meminta pelayan untuk membawanya dan akhirnya soeun pergi mengikuti kimbum.

.
.
.
.
.

Soeun meletakan barang terakhir yang ia rapihkan, mereka akan menginap beberapa hari jadi soeun menyiapkan cukup banyak pakaian terutama untuk sang putra. Anak kecil pasti banyak bermain saat berlibur seperti ini dan tentu saja pakaian mereka mudah kotor karena itu soeun siap siaga menyediakannya.

Soeunpun menoleh pada Eunsang melihat putranya yang masih tertidur nyenyak, tak terasa setelah merapihkan semua barang hari sudah  sore menjelang malam.

Soeun mengganti pakaiannya dengan piyama tidurnya mengambil sebuah selimut tipis untuk menutupi tubuhnya.

Lalu meninggalkan putranya sudah tertidur dengan nyenyak, Eunsang tak kunjung bangun walaupun sempat terbangun beberapa saat, putranya kembali tidur dengan nyenyak , bahkan saat soeun menggantikan pakaian sang putra Eunsang tetap tertidur mungkin karena jarak cukup jauh membuat putra sematawayangnya itu kelelahan.

Sebelum meninggalkan kamar soeun merapihkan letak selimut eunsang dan memberinya kecupan selamat tidur.

Hal yang biasa soeun lakukan pada Eunsang semenjak putranya lahir hingga sekarang.

Soeun pun keluar kamar menuju balkon mencari keberadaan suaminya. Soeun kira mereka akan menginap di hotel namun ternyata Kimbum memesan Sebuah Pavilion Khusus untuk mereka, dengan balkon yang sangat luas dimana balkon mereka mengarah langsung ke Lapangan Golf.