"jadi bagaimana..?" ucap seorang pria berwibawa bernama park seokjin yang tengah duduk disamping istrinya, bersama dengan sepasang suami istri juga yang datang bersama putra kecil manisnya.
"saya setuju.." ucap pihak kepala keluarga yang bernama park yoongi.
sementara laki laki kecil manis bermarga park yang masih menduduki bangku kelas akhir jenjang SMA ini hanya diam menunduk.
ia pasrah karna hari ini, ia resmi telah dijodohkan oleh seseorang yang tidak ia kenal.
ingin menolak, tapi dia bisa apa? selama 17 tahun hidupnya, kedua orang tua nya selalu memenuhi keinginan nya, kali ini ia yang ingin memenuhi keinginan orang tua nya.
bukan tanpa alasan, pasalnya kedua orang tuanya ini sudah saling berteman dengan pihak yang anaknya akan dijodohkan dengan nya sejak mereka masih muda.
dan mereka sudah saling berjanji kelak akan menjodohkan anaknya.
karna memang kedua pihak keluarga takut kalau anak mereka nanti menemukan belahan hati lain, maka dengan segera mereka menjodohkan anaknya.
sementara ini pria kecil bernama park sunghoon masih duduk diam di bangku meja makan bersama dengan keluarga nya dan keluarga pihak yang akan dijodohkan dengannya.
dia masih menunggu, siapa sosok pria yang akan menjaganya nanti. jujur ia takut, takut kalau pria itu adalah seorang lelaki berperut buncit, berkumis, dan memiliki kepala botak.
namun tak lama setelahnya, seorang pria muda datang dengan tergesa.
"hah..hah.. maaf ma pa, Jay telat... om Tante Jay minta maaf..." ucap nya sembari membungkuk kan badan
"tak apa Jay.. duduk dulu pasti kamu lelah.." ucap yoongi
"oiya Jay, kenalin ini yang akan dijodohkan dengan mu nanti.." ucap mama Jay
Jay melihat pria kecil putih itu yang masih diam menunduk, seperti nya dia belum menyadari kehadiran Jay.
"sunghoon.. sunghoon.." panggil mama sunghoon.
"ya? maaf sunghoon melamun.." kaget nya
mereka terkekeh melihat ekspresi lucu sunghoon, begitu juga dengan Jay yang melihat betapa manisnya sunghoon.
"sebaiknya kalian berbicara dulu berdua, sembari berkenalan.. kami akan membahas jadwal pernikahan kalian nanti.."
Jay pun mengangguk dan menyetujui itu.
kenapa Jay mau dijodohkan?
sama hal nya seperti sunghoon, terlebih Jay selalu percaya kepada orang tuanya. dan ia yakin, bahwa seseorang yang akan dijodohkan dengannya ini pasti bukan lah seseorang yang buruk, dan ternyata benar dugaannya. bahkan ini melebihi ekspektasi nya.
Jay dan sunghoon berjalan jalan di taman, dan akhirnya memilih untuk duduk di bangku taman.
"kenapa mau?" tanya Jay membuka pembicaraan
"kakak sendiri?"
"aku bertanya padamu.. kenapa kamu balik bertanya..?" kekeh Jay
"aku sayang mama papa, aku gamau bikin mereka kecewa, selama ini mereka sudah menghidupiku dengan sangat baik.. mungkin bisa dibilang ini adalah balas Budi terhadap mereka.." ujar sunghoon
"kakak sendiri.." sambung sunghoon
"sama seperti mu, apa aja yang mereka minta, pasti akan ku lakukan, aku percaya pada orang tua ku, mereka tidak pernah meminta yang berlebihan pada ku, tak pernah menuntut ku seperti apa yg mereka mau.. maka dari itu aku mau menerima perjodohan ini.. aku percaya bahwa mereka memilihkan pasangan yang tepat untuk ku..." ujar Jay
KAMU SEDANG MEMBACA
ENHYPEN (BIRTH STORY)
Short Storyyang ga suka DNI‼️ nama dan karakter memang sama, tapi semua yang ada disini gada keterkaitannya sama tokoh asli. jangan dihubungkan dengan tokoh aslinya di dunia nyata.
