JayWon

2.4K 62 18
                                    

yang ini versi singkat padat dan jelas 😁
yang ga suka skip aja ya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.


































"sayang kakak keluar dulu bentar ya? mau beli keperluan kamu yang lain, takutnya semua yang ada ini masih kurang" ucap Jay atau lebih tepatnya suami dari jungwon.

"hhmm.. h-hati hati kak.." ucap jungwon

yap, mereka sudah menikah selama 3 tahun ini. tepat setelah kelulusan sma mereka melangsungkan pernikahan.

mereka sudah saling suka sejak duduk di bangku awal sekolah menengah pertama.

dan saat ini, jungwon tengah mengandung hasil benih Jay.

setelah menikah mereka tak langsung memiliki anak, karna faktor belum siap dan masih terlalu dini.

kini mereka sudah siap dan yakin, untuk itu akhirnya mereka melakukan program hamil.

dan saat ini, jungwon tengah ditemani oleh sunoo sahabatnya juga yang bekerja sebagai seorang midwife.

sunoo tengah menemani jungwon yang sudah mengalami kontraksi sejak malam tadi.

sementara Jay pergi keluar untuk membeli perlengkapan untuk persalinan jungwon, sunoo setia menemani jungwon yang tengah kesakitan menahan mulas dan ejanan.

"mmhhh... sun.. s-sakittt... nghhhh.." ucap jungwon

"tahan wonn.. ini pembukaan mu masih belum lengkap..." ucap sunoo yang masih mengecek jalan lahir jungwon.

sudah banyak cairan ketuban yang keluar beserta darah. yang tandanya Jungwon sudah siap untuk melahirkan.

"huh... huh.. sampe kapan... mmhhh.." eluh jungwon

tak lama setelah itu Jay pun datang dengan semua barang barangnya.

"kak Jay.. cepat, jungwon udah siap.." panggil sunoo

Jay pun berlari mendekati jungwon yang duduk bersandar disofa ruang tengah rumahnya.
ya, posisi mereka berada di ruang tengah. jungwon sudah tidak sanggup jika harus berpindah ke kamar, yang dimana letaknya ada dilantai dua, ia pikir dengan begini juga tidak akan mengotori spreinya.

"hah.. hah... nnghhhhhhh mmhhh..." ejan jungwon

"terus won.. seperti itu, kepalanya keliatan.." ucap sunoo.

"NGHHHHH..MMNNHHHH.."

"semangat sayang.. kakak disini.." ucap Jay yang posisinya udah ada dibelakang jungwon. ia membantu melebarkan kaki jungwon.

"kakkkkkkkk.. akkkhhh.. nghhhhhh.."

"jangan teriak won.. dorong aja kaya mau pup.." ucap sunoo memantau jalan lahir jungwon

sudah 15 menit jungwon mengejan namun tidak membuahkan hasil, bayinya stuck di jalur lahirnya. menyembul saat jungwon mengejan saja, dan masuk kembali saat jungwon berhenti mengejan.

"sakittt... kenapa lama sekali sih... nnghhhhhh nghhhh.." ucap jungwon

suno sedikit panik, melihat bayi yang berusaha keluar itu agak susah melewati lubang jungwon yang sempit.

"won.. bayimu agak besar, dan jalannya sempit.. kak kalau boleh aku akan menggunting sedikit jalur lahirnya..." ucap sunoo

"tapi sun.. kalau jungwon kesakitan gimana.. gada cara lain emang?" tanya jay

"tapi ini sudah terlalu lama kak.. bisa membahayakan bayi kalian.."

"NGGHHHH.. NGGHHH. AHHHH.. HAH HAH... nnghhhhhhhhh AKKKKHHH..." disela sela keributan Jay dan sunoo, jungwon terus memaksakan bayinya keluar tanpa digunting bagian bawahnya.

ENHYPEN (BIRTH STORY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang