TREASURE FAMILY || BROKEN [end]

🦋🐺

Hi! maaf banget, harusnya aku update tadi malem. tapi aku ketiduran karena lagi nggak enak badan🥲

Happy Reading!♡

🦋🐺

"Haru beneran nggak mau ikut aja?" tanya Mashiho untuk kesekian kalinya.

dan jawaban Haruto masih sama, menggelengkan kepalanya.

"yaudah lah ay anaknya nggak mau, nggak usah dipaksa"

Mashiho menghela nafas, "terus Haru mau dimana?"

"Halu pat Jongu" jawabnya.

"tapi mami sama papi perginya lama sayang"

"Kak Ochi tal Puyang cekoyah" jawabnya.

Junkyu tertawa mendengar setiap jawaban yang keluar dari mulut putra bungsunya.

"kamu nih kak, bukannya di bujuk anaknya" sungut Mashiho sambil menampol tangan Junkyu.

"ya mau gimana ay, orang anaknya kekeuh nggak mau ikut. dari pada entar ikut malah minta pulang gimana hm?"

Mashiho mengangguk, "yaudah, tempat Jeongwoo ya. tapi jangan nakal nakal"

Haruto langsung tersenyum lebar dan menganggukkan kepalanya.

Mashiho mengantarkan Haruto ke rumah Asahi, sementara Junkyu mengunci pintu rumah dan mengeluarkan mobilnya.

ya sebenernya mereka akan pergi menghadiri acara pernikahan salah satu rekan kerja Junkyu. tapi Haruto menolak untuk ikut, sementara Yoshi memang tidak diajak karena sudah gede.

Asahi membukakan pintunya, lalu dirinya bingung melihat penampilan bestie nya yang rapi, sementara Haruto masih memakai baju mainnya.

"lo mau kemana deh, rapi amat kaya mau kondangan" tanyanya.

"Halu au acuk" ucap Haruto sambil nyelonong masuk kedalam.

"gue emang mau kondangan, Haruto di ajak nggak mau mulu katanya mau disini aja. nitip ya"

Asahi mengangguk, "balik jam berapa? terus Yoshi gimana?"

"kayanya sekitaran jam 5 sore deh, tempatnya jauh banget, ini entar gue mau mampir ke sekolahan Yoshi bentar buat pamitan"

"yaudah entar Yoshi pulang sekolah suruh ketempat gue juga aja"

Mashiho mengangguk, dirinya keluar dari halaman rumah Asahi dan masuk ke mobil untuk pergi.

sepeninggal Mashiho, Asahi masuk kedalam rumahnya. dan Asahi sudah melihat kedua balita itu sedang asyik bermain.

"main yang bener ya jangan berantem. mama mau jemput Kak Dami dulu bentar doang"

Haruto dan Jeongwoo kompak menganggukkan kepalanya. Asahi segera keluar dari rumah mengingat sekarang sudah jam 9 dan pasti Yedam sudah keluar dari kelasnya. dan juga Asahi tidak lupa untuk mengunci gerbangnya agar dua balita aktif itu tidak keluar ke jalanan.

"Halu" panggil Jeongwoo

"kenapa Jongu?"

"napa ndak au ikut mami pelgi?" tanyanya dengan tangan yang masih asyik bermain kereta.

"ndak au, men papi celem celem" jawabnya.

Jeongwoo melihat ke arah Haruto, "celem?"

Haruto mengangguk, "biaca na kayo yiat Halu pada ubit ubit pipi, Halu ndak cuka"

Haruto trauma, dulu pernah sekali Haruto di ajak untuk menghadiri acara kantornya Junkyu. karena Haruto terlalu sering di oper sana sini dan di cubit gemas, akhirnya Haruto menangis dan meminta untuk segera pulang.