"Sayang"
"Aku disini"
"Aku—"
Helaan nafas berat terdengar ketika Yoongi menjeda perkataannya, kedua pelupuk matanya sudah mengembun dan sebentar lagi air matanya akan menghujani seluruh wajahnya— dengan memerah hidung dan pipinya.
"Aku menemanimu"
"Chagiaa"
"Berjuanglah sekali lagi — Aku menyayangimu"
Genggaman Yoongi pada tangan Nana begitu erat, sudah kesekian kali Yoongi menangis ketika menunggu Nana sendirian. Selalu menjatuhkan air matanya, dan ini adalah hari ke -10 dimana Nana masih belum tersadarkan dari koma.
Lay menatap sendu Yoongi yang tengah dirundung kesedihan itu dari balik jendela ruangan. Sorot matanya juga terlihat berkaca kaca .
"Tuan Yixing?"
"Ah Dokter—"
"Kami akan memeriksa kondisi Nona Nana lagi"
"Baiklah Dokter"
Jawab Lay dengan senyuman, Dokter itu masuk , memeriksa keadaan Nana saat ini.
"Tuan Min? Bisakah kau menunggu diluar?"
"Ah tentu Dok"
Yoongi menghampiri keberadaan Lay dan duduk dibelakang Lay yang terus mengamati Nana dari luar ruangan.
"Kau akan lebih ekstra lagi menjaganya jiga dia tersadar"
Titah Lay tanpa memandang ke arah Yoongi."Seumur hidup, dia tidak pernah merasakan sakit seperti ini"
"Nana tumbuh dengan kebahagiaan dan kehangatan di keluarga kami"
"Dia tidak pernah menyusahkan orang lain. Dia masih saja menutupi masalah mu dengan Yoomi— saat bertemu denganku"
Suara Lay pun turut menjadi sumbang dan Yoongi masih saja merasakan sesak di dadanya dan semakin sesak ketika mendengar ucapan Lay, hingga setetes demi setetes air matanya terus mengucur membasahi wajahnya.
"Maafkan aku hyung"
Hanya itu yang bisa diucapkan Yoongi saat ini.
Dan Dokter yang memeriksa keadaan Nana tadi keluar dengan memberi informasi agar Lay dan Yoongi mengikutinya ke ruangan Dokter ."Tuan Yixing dan Tuan Min"
"Setelah rangkaian pemeriksaan– Kondisi Nona Min semakin melemah, detak jantung dan nadinya bahkan tidak stabil dan selalu menurun seperkian menitnya."
"Namun kondisi janinnya benar benar sangat sehat— Bahkan detak nya pun juga stabil. Jika kondisi ibunya terus menurun dan kemungkinan buruk tidak selamat, maka janinnya juga harus diangkat. Kami akan memberikan perawatan yang terbaik untuk keduanya"
"Jika beberapa hari ini tidak ada perkembangan, aku akan memindahkan nya ke China"
sahut Lay yang membuat Yoongi tercengang dan menatap Lay ."Baiklah Tuan. Kalian bisa keluar lagi"
Lay berjalan terlebih dulu setelah memberi salam pada Dokter dan mengacuhkan keberadaan Yoongi disana.
"Hyung"
"Apa maksudmu memindahkan ke China? "
langkah Lay terhenti sejenak, dengan terpaksa dia membelokkan tubuhnya ke arah Yoongi.
"Nana— Aku akan memberinya perawatan di China jika beberapa hari kedepan tidak ada perkembangan."
"Kau mau memisahkanku?"
ucap Yoongi datar, diikuti smirk dari Lay.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHAT IF (Another You) Min yoongi FF | Suga FF
FanfictionMin Yoongi , CEO Tampan dan Cerdas dengan sikap nya yang terkenal dingin dan juga tegas, memiliki seorang istri yang begitu cantik nan anggun hingga membuatnya sangat Bucin dengan istrinya. Kehidupan mereka justru berubah 180° setelah memutuskan unt...