WHAT IF (Another You) Min yoongi FF | Suga FF

Meet The Evil (2)

Setelah menghubungi rekannya, tak butuh waktu lama Lay untuk mengetahui apa penyebab Kantor Yoongi mengalami masalah sedemikian rupa hingga menghubungi Pihak Pengawas.

Lay mengganti pakaiannya menjadi setelan jas rapi yang akan menghampiri Yoongi di sore menjelang malam itu sekitar pukul 5 KST.

"Nana?"
panggil Lay dimana Nana masih duduk di sofa saat itu.

"Aku akan keluar sebentar- Tidak apakah kau sendiri disini?"

"ummm"

"Dengarkan Ge ge- Semua yang kau mau ada di dapur. Kau bisa mengambilnya sesuka hati, setelah aku pergi kunci saja pintu depan . Kau mengerti? Jika ada sesuatu segera telepon Ge ge. Ingat? Telepon Ge ge"
jelas Lay dengan penuh penekanan agar Nana tidak segan menghubungi dirinya nanti.

"Iya Ge ge aku dengar. Hati hati!"
jawab Nana.

"Istirahatlah di kamar atas, kau harus merebahkan badanmu"
perintah Lay .

"Dahh Ge ge!"
sambung Nana.

™

Sesampainya di Kantor Pengawas, Lay berjalan dengan terburu buru diikuti beberapa ajudan dibelakangnya , menuju ruangan dimana Yoongi masih diinterogasi disana.

Memasuki ruangan yang tidak terlalu luas, dengan hanya satu penerangan yang sedikit remang remang, Lay memasuki dan mendapati Yoongi sedikit berantakan saat itu.

"Keluarlah"

Perintah Lay pada seseorang yang tengah memeriksa Yoongi didalam sana.
Kini Lay duduk tepat di depan Yoongi.

"Hyung? Kau disini?"
Yoongi cukup terkejut menyadari kehadiran Lay disana.

"Apa kau tahu masalahmu sekarang?"

"CFO ku membawa kabur—"

"Bukan itu"
pungkas Lay.

"Masalahmu bukan itu Yoon"

"Kau sungguh tidak tahu dalang dari ini semua?"

Sekali lagi Yoongi membuang nafasnya kasar, merasa sangat lelah sekali dengan semua permainan ini.

"Ada seseorang yang rela menggelontorkan uang nya begitu banyak hanya untuk membuat dirimu tunduk padanya"

"Dan kau baru menyadarinya, bahkan tidak menyadarinya— Mereka membuat Perusahaanmu jatuh dan kau tertuduh seperti ini, hanya untuk melihat dirimu memohon pada mereka dan akhirnya—"

Lay menjeda obrolannya, menatap Yoongi tajam , keduanya saling bertatap.

"Akhirnya apa hyung?"

"Siapa yang melakukan?"

"Katakan saja"

"Keluarga Park Hyo sik– Kau mengenalnya?"
Lay tersenyum sinis.

"Tidak mungkin"

"Dan anaknya yang telah melukai Nana. Kau selama ini belum mencarinya? Kupercayakan kepadamu dan kau belum sama sekali melakukan apapun?"
Kini Lay menyeringai dan memberi sorot begitu tajam kepada Yoongi.

"Bagaimana hyung bisa tahu sejauh ini?"

"Tidak perlu kau tahu bagaimana aku mencarinya– Aku akan membantumu, tapi wanita itu masih berkeliaran diluar sana. Apa kau bisa menjamin adikku tidak tersentuh dia lagi?"