Aula itu ramai oleh muda-mudi yang sedang menikmati pagelaran pesta, ada yang berbincang, ada yang menari ada juga yang bersenda gurau sambil menikmati makanan dan minuman yang disediakan.
Sehun sendiri yang tadi diantar oleh Chanyeol belum membaik juga moodnya dia kesal sekali sekarang, bibirnya terus-terusan menggerutu sambil sesekali menyedot susu pisang yang tadi dibawakan Dyo untuknya disofa paling pojok ruangan.
"Nggak mau diangkat telfonnya?" Tanya Dyo melirik ponsel Sehun yang ditarus dipangkuannya bergetar dan berkedip.
"Males banget ngangkat tekfon orang egois macem si Caka, lagian masa 5 menit sekali nelfon mau ngomongin apa coba?"
"Caka egois banget ya Ar?" Tanya Dyo mencoba memancing Sehun tapi yang ditanya hanya menghela nafasnya panjang.
'Tau deh, nggak usah ngurusin Caka"
"Kalau tersiksa lepasin aja Ar, lagian bisa-bisa lu nerima cowok kasar kek si Caraka"
"Lu sendiri tau gimana cara kita jadiankan? Gue udah pernah cerita" Dyo mengangguk mendengar jawaban Sehun, mengingat bagaimana cara sahabatnya itu jadian dengan Chanyeol katanya dulu Chanyeol menciumi lehernya sampai menimbulkan bekas dan membuat pengakuan kalau mereka sudah melakukan hubungan badan didepan keluarga mereka dan tentu saja orang tua mereka langsung ingin menikahkan keduanya tapi ayah tidak setuju dan lebih memilih acara bertunangan dahulu, Chanyeol awalnya tak terima dan ingin melangsungkan pernikahan padahal semua itu hanya akal-akalannya saja, dia hanya menandai leher Sehun dan Sehun tidak bisa memberikan pembelaan karena semua sudah diputuskan lagipula Sehun juga menyanyangi Chanyeol jadi dia tidak keberatan tentang menjalin hubungan.
"Dy lu nggak punya pacar?" Tanya Sehun tiba-tiba membuat Dyo mendengus.
"Nggak ada, belum minat ribet banget punya pacar"
'Darimana lu tau kalau punya pacar itu ribet kalau lu aja nggak punya pacar"
'Lihat lu, Suzy sama Seulgi yang punya pacar tapi kek nanggung hutang negara nggak ada enjoynya itu hidup, mending gue belajar dulu"
"Gitu ya? Apa gue gitu juga? Besok mau bilang Caka ahhh"
"Lu mau itu reognya keluar dengan lebih bar-bar, lu nggak nurut aja udah ngereog apalagi kalau lu minta putus entah rumah siapa yang bakal jadi korbannya, bisa-bisa lu dikurung lagi"
"Gue nggak minta putus, minta istirahat bentar biar rasain gimana jomblo itu, bener nggak ada beban kek yang lu bilang apa kagak?, gue nggak mau dikurung lagi, sesak, gelap nggak mau" Sehun menggelengkan kepalanya cepat saat dia membayangkan dirinya dikurung dikamar apartement milik Chanyeol saat lelaki itu marah padanya, karena ketahuan pergi dengan orang yang tak dikenal oleh Chanyeol, padahal Sehun sedang menggarap tugas waktu itu dengan teman sejurusannya.
"Gimana kalau kita cari kesalahan Caka, terus kalau udah nemu lu bisa jadiin itu alasan buat putusin dia"
"Lah dia mah salah terus, tapi mana mau sadar kalau dia itu salah" Jawab Sehun melirik ponselnya yang kembali berdering tapi masih belum ada keinginan untuk mengangkat panggilan dari kontak bernama 'Bbubbi😘' tersebut.
"Dia pasti uring-uringan tuh disana" Gumam Dyo yang juga melihat ponsel Sehun tak berhenti berkedip.
"Biarin aja, biar tau rasa dia, dia bisa seneng-seneng bareng sepupunya itu kog, masa gue nggak boleh seneng-seneng dan lupain dia bentar"
"Si Alisha kenapa dah, nggak tau diri banget udah tau sepupunya punya pacar tapi masih ae ngintil mulu, beban banget"
"Emang sama-sama egois aja mereka mah" Sahut Suzy yang mengambilkan camilan berupa buah untuk Sehun juga Dyo.
