My Sunshine

13

Happy reading~

Pagi hari di hari sabtu, pukul 05.00 kini gracio sudah siap untuk pergi ke New York karna ada project baru dari perusahaan nya

"Mi, pi, cio berangkat ya"ucap gracio menyalami kedua orang tua nya

"Hati hati ya, mami sama papi gabisa anter ke bandara"ucap shanju

"Gapapa mi, o iya shani, dia masi tidur ya"ucap gracio menaiki tangga di ikuti oleh shanju dan alex

"Mm masi bobo"gumam gracio saat melihat shani yang masih tertidur pulas di bawah selimut nya

"Bye bye cani, kakak pergi dulu"gumam gracio lalu mengecup pipi dan kening shani

Setelah itu gracio pun di antarkan oleh pak Supri menuju bandara

Dan pukul 06.30 shani terbangun

"Eh udah bangun.."ucap alex

"Kakak"ucap shani dengan nyawa yang belum terkumpul

"Kakak lagi pergi.."ucap alex menggendong shani dan menciumi seluruh wajah nya

"Kakak glacio?"ucap shani sambil menggaruk kepala nya dengan wajah bantal nya

"Kakak cio lagi pergi.. ada kerjaan di luar negri.."ucap alex sambil keluar untuk menghampiri sang istri

"Hikssssss kakak hiksss"tangis shani

"Eh cup cup cup, nanti kakak pulang hari.. hari apa ya? Oh iya.. hari rabu sayang"ucap alex

"Uu tayang na mami kenapa nangis"ucap shanju yang sedang memasak di dapur

"Nyari kakak nya"kekeh alex sambil mengusap air mata shani

"Emm, kakak nya lagi ada kerjaan dulu ya, cani sini sama mami buat kue mau?"tanya shanju dan shani mengangguk sambil sesenggukan

"Nih sini, turunin pi"ucap shanju

"Yah ga nyampe"kekeh alex lalu mengambil kursi untuk shani

"Nih sini naik"ucap alex

Shani pun berdiri di kursi kecil itu agar ia tidak usah berjinjit saat membuat kue

"Masukin.. telur nya.."ucap shanju memberikan 2 butir telur dan satu mangkuk

Shani pun memecahkan satu butir telur lalu dengan hati-hati memasukan nya pada mangkuk. Shanju pun yang melihatnya gemas bukan main

"Uda mami"ucap shani

"Udahh? Cuci dulu tangan nya"ucap shanju, shani pun mencuci tangan nya

"Nih masukin gulanya, dua sendok aja"ucap shanju

"Gula"gumam shani lalu menyendok gula tersebut

"Eh kebanyakan.. nih segini"ucap shanju saat shani akan memasukkan satu sendok gula muncung

Shani pun terus menjalankan perintah shanju untuk membuat kue, sesekali ada yang tumpah lah, kebanyakan lah