2

2.1K 186 7
                                    



Happy reading~

Di hari senin yang cerah, kini gracio bersiap menuju sekolah untuk bertemu dengan shani, kini ia dalam perjalanan menuju sekolah shani

Dan saat sampai di sekolah, ia pun di buat heran karna tidak melihat shani yang biasa nya duduk di bawah pohon rindang dan sedang memakan bekal nya

"Kemana ya? Apa dia gak sekolah"gumam gracio mencari shani di sekitar sekolah

Dan saat sedang mencari shani, ia tak sengaja melewati kamar mandi dan terdengar suara yang tak asing di telinga nya

"Hiksss ampun kak, hiksss sakit hiksss papaa tolong aku hikss ampun"tangis seorang perempuan yang sedang di bully oleh kakak kelas nya

"Gaada ampun buat lo anak cupu! Hahaha, oh ya, jangan lupa ya, besok dan seterusnya bekal yang lo bawa setiap hari itu buat kita! Dan lo jangan lupa itu!"ucap salah satu perempuan yang membully shani

Dan tanpa mereka sadari gracio menguping semua nya dan kini amarah gracio memuncak dan langsung memasuki kamar mandi itu

"Shani! Kalian! Kalian pergi! Bisa-bisa nya kalian membully! Bisa saja saya keluarkan kalian semua dari sekolah ini!"ucap gracio

"E- e.. ma-"

"PERGI!"bentak gracio membuat mereka berlari keluar kamar mandi

"Shani? Shani kamu gapapa kan?"ucap gracio sambil menahan kepala shani

"Hiksss hiksss papa hikssss"isak shani dengan hidung yang terus mengeluarkan darah

Tanpa berlama-lama lagi gracio pun menggendong shani ala bridal style menuju UKS

"Bodyguard! Tolong saya!"perintah gracio sambil berjalan menuju UKS

Setelah sampai UKS pun gracio menidurkan shani dengan perlahan di kasur dan shani sudah terlelap dalam tidur nya sambil sesenggukan

"Kasian banget kamu"lirih gracio sambil mengelap darah yang berada di hidung shani

Shani pun tertidur dan ia terbangun bertepatan dengan bell yang berbunyi

"Eunggh"lenguh shani

"Hai, udah bangun?"sapa gracio

"Kakak bantuin aku ya?"ucap shani

"Iya, kamu emang suka di gituin sama teman kamu? Hm? Kenapa kamu gak bilang.."ucap gracio dan shani menggeleng

"Cani mau pulang"pinta shani menghindari pertanyaan gracio

"Aku anter yuk"ucap gracio sambil menghela nafas kala shani tak menjawab pertanyaan nya

"Aku mau jalan aja"ucap shani

"Yaudah aku anter juga"ucap gracio

"Yaudah kalo kakak mau"ucap shani

"Nih tas kamu"ucap gracio memberikan tas shani

Mereka pun keluar dari sekolah dan gracio mengantarkan shani pulang terlebih dahulu walaupun jalan kaki

"Kaka"panggil shani mendongak menatap gracio

My Sunshine Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang