10

9 2 0
                                    

Happy Reading📖 🎉

*
*
*
*
*

Mereka masih nongkrong di sana Aksa yang ngobrol sama Vanya, si Rangga sederan di bahu Aksa, karena cape. Bagas masih main game nya dengan posisi masih sederan di bahu Rizky, nyaman banget euyy, si Rizky turu ngantuk bree. Satria juga ikut cerita sama Vanya dan Aksa, Yoshida main batu kertas gunting sama Rangga. Zela nya masih stay turu.

"Vanya, boleh tanya ga? " ucap Aksa.

"Apa? " tanya Vanya.

"Kok Zela pendiem? " tanya Aksa.

"Nah iya noh kan lu temen deketnya si Zela" Bagas ikut nimbrung.

"Kalian Nayea? kenapa Zela jadi pendiem iya? " ucap Vanya.

"Nama bapak kamu siapa dek? " tanya Bagas.

"Buat apa ya kak? "

"Buat nulis di batu lisan.. Vanya bin.. Siapa nih" ucap Bagas.

"Astagfirullah, kamu kok begitu" tanya Vanya dramatis.

"Elu nya bikin emosi anying" jawab Bagas. Bagas menyudahi main game nya dan tidak senderan ke Rizky, sekarang kebalikannya.. Rizky yang senderan ke Bagas.

"Ya maap " jawab Vanya.

"Tapi Zela ntar denger ga? " ucap Vanya dan mengecilkan suaranya.

"Hooh yo" jawab Bagas.

"Tidur dia, tapi gtw pules atau engga" jawab Rangga.

"Yaudah, yaudah tak jelasin tapi singkat loh dengerin sek tenan nan. "

"Iyo, iyo"

"Masalah keluarga, udah sih itu doang kalau mau tau lebih lanjut baca chapter selanjutnya.. Iyakan thor? "

'Yap bener banget' -author

"Itu doang" tanya Yoshida. Di jawab anggukan sama Vanya.

"Owhh" jawab Aksa.

Saat itu juga Okta datang Ke cafe itu, mau ngeliat ke adaan. Cafe itu milik bundanya sendiri juga, jadi bebas mau ngapain. Okta keliling di dalam Cafe tersebut dan melihat adiknya yang sedang berbincang dengan temannya.

"Aksa? " panggil Okta.Aksa pun menoleh ke arahnya.

"Kak Okta? Kok kesini? " tanya Aksa.

Rangga yang menyadari kedatangan Okta, ia bangkit dari senderan nya Aksa, kini ia malah senderan ke Yoshida.

"Ihh paan sihh jyjyk" ucap Yoshida dengan slayy.

"Jahad lu" Rangga memilih sederan di kursi aja.

"Aku lagi jalan jalan liat keadaan.. Eh malah ketemu kamu" jawab Okta jelas.

"Owhh" jawab Aksa.

"Duduk dulu kak" ajak Vanya.

"Iya.. Eh kamu yang tadi kan? " tanya Okta kepada Vanya.

"Iya.. " jawab Vanya.

"Kak.. " panggil Aksa.

"Nanti kakak cerita ini kenapa kakak bisa kenal temen kamu ini" jawab Okta dan menunjuk ke Vanya.

"Kak.. Waktu istirahat selesai Zela berapa menit lagi?" ucap Aksa.

"Hmm Zela? " jawab Okta.

"Iya.. Itu" Aksa menujuk ke arah Zela yang tengah tertidur pulas.

RANGGA ARGANTARA ⚡︎ [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang