4

457 61 1
                                    

Sepertinya sudah beberapa pasang baju yang dicoba mala untuk nanti diner di rumah vio yang berarti rumah rakha juga.

" iih ngak ada yang cocok,gue binggung harus pakai yang mana "

Bunda yang ingin memangil mala untuk sarapan,langsung syok karena kamar mala yang berantakan
" mala,kmu ngapain keluarin baju itu semua,kasihan lo bibik baru kemarin rapiim lemari kmu" omel bunda
" hehe sorry bunda,ini mala lagi nyari baju yang cocok untuk mala pakai"
" baju,untuk apa kmu mau kemana"
" mala mau kerumah teman bun" gugup mala
" rumah teman kok,ribet banget ,pagi lagi,emangnya mau ngapain"
" aduh bun,gini kemarin mala bantuin teman mala yang dibuli,terus dia ngajak mala diner dirumahnya ,nah ini mala mau kesana"
" oohh,terus teman kmu ini cowok atau cewek"
" cewek bun"
" terus,kalau gitu pakai aja baju yang ini nih,biasanya kalau kmu mau kerumah teman juga pakai yang ini"
" bosan aahh bun,tomboy banget nanti"
" ya kan emang kmu itu gaya bajunya gini terus,makanya dengarin saran bunda ,kmu sih ngk mau dengarin bunda"
" iya deh lain kali aku dengarin bunda"
" apa coba"
" sekali kali beli dress,kecewek cewekan gitu,ya kan"
" nah tau tuh,gini aja bunda kasih kmu dress bunda gimana"
" ahha,ide bagus tuh bun"

Bunda pun menyuruh mala untuk mencoba dress dan akhirnya mala jatuh hati dengan dress nude yang menurutnya tidak lebay
" gimana bun,udh cantik ngk"
" mala,syg cantik banget cocok deh"
" makasih bunda"
" tapi rasanya masih ada yang kurang"
" apaan bun"
" make up,dan rambut kmu perlu ditata"
" ahh,tapi mala ngk bisa bun"
" sini biar bunda,yang buat kmu cantik" bunda memang ahlinya.

Finish,mala begitu angun,dan sekarang waktunya mala untuk pergi ,ia turun bersama bunda

Di ruang makan,ayah dan nenek lagi sarapan.
" mala ayo sarapan " ajak ayah
" mala,mau keluar ayah"
" kemana,ooh ya kenapa kmu berdandan seperti ini " ayah baru memperhatikan mala
" mala,mau kerumah teman,nanti mala sarapan disana"
" rumah teman,sepagi ini"
" bilang saja kmu mau keluyuran,anak zaman sekarang tingkahnya ngk pernah tau aturan " sindir eyang
" ngk kali eyang,mala ngk kayak gitu,eyang tau apa"
" mala,kmu ngk boleh ngomong kayak gitu sama eyang " marah ayah
" udh deh ya,mala pamit mau keluar,dan tenang aja mala ngk akan keluyuran seperti yang eyang bilang " mala lalu segera mengambil motornya.
" ahh,begitulah anak zaman sekarang,kalau ditegur pasti ngelawan" nenek dengan angkuhnya.

Jarak rumah mala dan rakha lumayan jauh sih sekitaran 30 menit mala sampai dirumah rakha,yang bagi mala cukup asri walau kecil

" assalamulaikum,maaf " mala memberi salam ke ibu yang sedang menyapu
" walaikumsalam,iya ada yang bisa ibu bantu"
" maaf bu,apa benar ini rumah vio"
" iya benar,saya ibu vio"
" sayq teman bu,mala"
" ooh non mala toh,ya udh ayo masuk udh ditunggu vio di dalam"
Mala pun masuk,dan benar saja vio lagi siapin sarapan dan meliat mala yang telah datang,vio segerakan mungkin untuk menghidangkan semuanya
" aduh kak mala ,udh datanv ayo kak duduk dulu " vio mempersilahkan mala untuk duduk,lalu ia dan mala basa basi dengan ibuk juga...sampai tiba tiba
" buk " rakha keluar dengan tidak berpakaian dan menggunakan kolor berwarna hitam,mala reflesk menutup mata
" rakha" tegur ibu,rakha yang baru bangun saat itu tidak menyadari ada mala
" kak,ngapain keluar cuma pakai kolor,mau pamer" rakha belum sadar ia masih mengucek ngucek mata
" kak,liat siapa yang datang" nah kali ini rakha baru sadar bahwa ada mala,ia segera masuk kembali ke kamar
" kak mala,sorry ya tadi kak rakha"
" heh,ngk apa apa"
" aduh non mala,kita sarapan aja gimana"
" iya ayo kak"

Mereka lalu sarapan
" vio,enak banget"
" enak dong kak,masakin ibu ngk ada lawan"
" kmu jangan terlalu memuji ibu"
" tapi benat sih buk,masakan ibu enak banget"
" maksih non mala"

Usai makan,kembali dong basa basi sampai akhirnya mala pamit pulang
" saya mau pamit pulang buk,vio"
" aduh kok cepat sih pulang"
" iya soalnya nanti dimarahin eyang"
" ooh gitu,ya udh hati hati ya kak"

Saat mau pulang,ban motor mala ternyata kempes
" kok ban motor gue kempes"
" knp kak"
" ini ban motor kakak kempes"
" aduh,kayaknya perlu ditembel itu kak"
" iya sih,kalau gini,gimana bisa pulang,pesan taksi aja deh"
" ngk usah non mala,biar ibu suruh rakha aja yang mengantar non pulang"
" aduh,ngk usah buk,ngerepotin,aku pesan taksi aja"
" kak,ngk ngerepotin kok,aku panggilin kak rakha ya"
" rakha,ban motor mala kempes,jadi kmu antarkan mala pulang"
" iya buk"
" kak,motor kakak taruh aja disini dulu,nanti biar aku telpon bengkel buat benarin dan antar pulang"
" aduh makasih banyak vio"

Rakha lalu mengantar mala.saat diperjalaanan ada seorang gadis yang tengah melawan beberapa penjahat,dan rupanya gadis itu kewalahan sehingga mala dan rakha mutusin bantuin gadis itu.
Dan mereka berhasil ngelawan penjahat penjahat itu
" kak,makasih ya udh nolongin kita" gadis kecil
" iya,ya udh kalian kakak antar ke panti ya"  ternyata anak anak itu adalah anak panti yang ingin diculik syukurnya ada devi disana.
" oh ya makasih udh bantuin aku,ngelawan para penjahat itu"
" ngk apa apa,btw roti roti ini punya siapa,kok berserakan gini"
" oh itu dagangan aku,tadi dihancurin sana penjahat itu"
" aduh kasihan banget"
" ngk apa apa,yang penting anak anak ini ngk knp napa "
" btw,kenalin gue mala,ini rakha"
" aku tau kok,kakak kan kakak kelas aku"
" ooh jadi lo adik kelas gue"
" iya aku devi"
" ooh ya salam kenal"
" ya udh kalau gitu,aku permisi kak mau anter anak anak panti dulu

" tuh anak,bela dirinya jago juga ya"
" iya pasti,dia keponakan guru bela diri gue"
" hah,pantas aja dia tau kita kakak kelasnya,soalnya gue ngk pernah liat"
" selain itu dia anaknya pendiam"
" ooh,ya udh ayo anter gue pulang"

######

Arti CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang