Episode sebelum nya...
"Apa kau tidak ingat kau bertemu dengan ku ketika di Jepang" ucap Kanglim
"Ehh, ketika di Jepang? " Ucap Hari sambil memikirkan sesuatu di benak nya
Episode selanjutnya...
Kanglim yg melihat hari masih kebingungan pun langsung membuat janji untuk nya
"Sudah tidak usah di pikiran lagi, Nanti ketika sudah di donor darah nya maka aku akan menceritakan semua nya ketika kau dan aku berada di Jepang" ucap Kanglim sambil tersenyum melihat hari
Hari yg di buat Deg deg degan oleh Kanglim langsung menutup pipinya karena muka nya memerah alias blushing
"Kau berjanji? " tanya Hari sambil menutup pipinya
"Iya, Aku berjanji pada mu" ucap Kanglim lalu mencium kening hari
Chup..
Ciuman Kanglim telah mendarat di kening nya hari, hari yg saat ini hanya bisa diam saja tidak bisa berbicara sedikit pun
"Itu adalah janji ku pada mu,maka kau juga harus berjanji pada ku" ucap Kanglim
"B berjanji a p a? " ucap Hari yg masih blushing
"Akan ku beritau nanti ketika sudah selesai pengobatan mu" ucap Kanglim
"Huh, baiklah" ucap hari
Seketika hari memikirkan sesuatu di benak nya...
Kenapa rasa nya aku sangat nyaman di pelukan nya? Apa benar dia adalah teman kecil ku? Aku sudah berjanji pada bahwa aku akan kembali dan menemui nya di Korea, tpi aku masih mencari keluarga nya? Apa aku meminta Gaeun, Sarah dan Hewoun ya untuk mencari keluarga pengusir mahkluk dari timur itu, huhhuhhh seperti nya akan sangat sulit untuk menemukan nya, Tpi mau bagaimana lagi aku sudah berjanji kepada Ibu, ayah bahkan nenek bahwa aku akan menemukan Cinta ku pada teman kecil ku, tpi apa dia masih memakai gelang yg ku berikan untuk nya? Dan disitu lah aku menulis nama ku di gelang tersebut... Akhh... Sudah lah akan ku tanya saja...
Kini Hari masih dilanda kebingungan oleh teman kecil nya sedangkan Kanglim yg membawa hari ke RS itu sudah sampai dan langsung mencari Suster di sana...
"Akhirnya sampai" ucap Kanglim
"Kita dimana? " tanya Hari yg sudah sadar dari lamunan nya
"Kita di RS, kau harus di beri donor darah, karena kau kekurangan darah" Jawab Kanglim
"Hah??apa? Seharusnya keadaan ku sekarang masih tak sadarkan diri, tpi kenapa aku terbangun dari pingsan? " kaget nya hari lalu bertanya kepada Kanglim
"Itu karena kau sedang bersama pengusir mahkluk dari timur " gumam Kanglim Yg terdengar oleh Hari
"Kau bicara apa? " tanya Hari yg mulai kebingungan lagi
"Tidak bicara apapun" ucap Kanglim
"Huhhh, Tpi memang ada yg mau mendonorkan darah untuk ku, sekarang saja golongan darah ku ini sangat amat langka dan susah di temukan, yg dapat mendonorkan darah nya untuk ku hanya lah Seorang anak dari keluarga pengusir mahkluk dari timur" Ucap Hari yg mulai kesal
"Sudah, tenang saja aku akan mendonorkan darah ku untuk mu" ucap Kanglim yg membuat hari senang
"Benarkah, kau ingin mendonorkan darah kau untuk ku? " Tanya hari yg mata nya mulai berkaca kaca
"Iya hari koo" ucap Kanglim dengan nada lembut nya
"Wahhh, Gomawo Kanglimma" ucap hari yg memeluk Kanglim dengan erat
"Sudah sudah aku akan memanggil Suster dulu, kau lebih baik pura-pura pingsan saja" ucap Kanglim yg sambil membalas pelukan hari dan melepas pelukan nya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Shinbi's House
Ficção AdolescenteGadis manis yang memiliki racun dalam tubuh nya, dan kekasih nya mengkhawatirkan dirinya. Kakak dari gadis tersebut tidak tau harus berbuat apa agar adik nya segera sembuh, teman² nya berharap gadis itu kembali sehat dan tidak memiliki penyakit apap...
