Chapt 16

69 2 0
                                    

Hal aneh apa lagi ini? Kenapa seluit itu selalu saja melintas di sekitarku... ' Batin Hari.

Lagi lagi hari mendapatkan Hal aneh lagi di sekitar nya, Apa akan ada mahkluk yang akan menyerangnya?

ーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーー
ーーーーーーーーーーーーーーーーーーーーー

Sesampainya di sekolah, Hati dkk langsung keluar mobil dan, segera masuk ke kelas mereka, tetapi langkah mereka terhenti ketika ada yang memanggil salah satu dari mereka, siapa lagi kalau bukan Ian yang memanggil Gaeun.

"Gaeun-na"

'Astaga  kenapa dia memanggil ku... ' batin Gaeun

"Ahh~~i-ian ? A-ada a-apa kau memanggil ku? " tanya Gaeun gugup.

'Seperti nya Gaeun menyukai kakek kakek tua itu dehh... ' sarah berbisik ke Hewoun.

'Seperti nya, pantas saja tadi Gaeun tidak menjawab pertanyaan kita... 'Balas Hewoun  bisik.

"Tidak papa... Aku hanya menyapa mu saja... " Jawab Ian canggung.

"Gaeun, kami duluan ya ke kelas nya.... Dah... " Sarah menarik baju Hari dan Hewoun agar membiarkan gaeun dan Ian berduaan saja.

"Ehh... Kalian mau kemana? Tung-... " ucapan gaeun terpotong oleh Ian.

Ian menarik tangan gaeun ke arah taman, Yang di tarik terlihat muka nya sedang seperti kepiting Rebus/memerah merona, Ian yang melihat gaeun memerah hanya menggeleng kan kepala nya.

"Eh? Kau mau bawa ku kemana? " tanya Gaeun.

"Ke taman sebentar saja... " jawab Ian lembut

"Lalu di mana teman-teman mu yang lain? " tanya Gaeun.

"Mereka duluan ke kelas"

"Baiklah ...tapi jangan lama²"

"Iya"

Mari kita  tinggal kan kedua sejoli ini...

Kita beralih ke sisi lain...

"Heii sarah kenapa menarik baju ku? " tanya Hewoun.

"Ahh~~maafkan aku... Hehehe.... " sarah melepas tarikan baju Hewoun dan Hari

"Tidak papa, tapi kenapa kau menarik ku tadi? Dan kenapa kau meninggal kan Gaeun dan Ian? " Tanya Hewoun.

"Ahh itu aku membiarkan mereka waktu berdua saja...apa kau paham maksud ku? " jelas sarah..

"Ohh paham paham... " Ucap Hewoun tersenyum tipis.

"Apa yang kau paham Hewoun? Lalu dimana Gaeun? Bukan kah tadi kita bersama nya ? " Tanya Hari congo.

"Hari tadi ada Ian memanggil Gaeun, trs Sarah membiarkan mereka berdua gitu lohh... " Jelas Hewoun.

"Oh, ya sudah ayo masuk kelas... "

"Hari... Sebenarnya apa yang kau pikirkan? " tanya Sarah.

"Nanti ku ceritakan... "

"Baiklah... "

Tidak ada hujan, tidak ada angin tiba-tiba saja semua murid meneriaki seseorang yang sedang berjalan di koridor sekolah,Hari, sarah dan hewoun hanya memutar bola malas ketika mendengarkan teriakan seperti itu.

'Kyaa... Kanglim opppa.... '

'Apa aku boleh meminta no mu Leon? '

'Wahhhh.... Gwanteng nya minta amphyunnnn.... '

Shinbi's House Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang