STALKER

1K 192 24
                                    

.

.

.

BRUK

"Bangun lo sekolah"

"Akhh.. YAEJUN BANGSAT.. UDAH BERAPA KALI GUE NGOMONG BANGUNIN TIDUR ITU JANGAN DITENDANG ASU" teriak seorang gadis dengan paras yang masih amburadul karena baru bangun tidur. Siapa lagi kalau bukan Name kita

"Bacot.. Udah sana mandi kita pergi sekolah bareng" yaejun melenggang pergi dari kamar name

"loh masih ngajak bareng.. biasanya ge sok sorangan" gumam name

"AKHH BOMAT LAH"

Name pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya lalu berdandan dengan seragam yang dikeluarkan dan sedikit bedak diwajahnya dan tak lupa ia mengikat ekor kuda (?) rambutnya

Name berjalan menghampiri yaejun yang sedang menunggunya di atas motor. Kenapa mereka nggak sarapan? Mereka memang selalu begitu jika tidak ada orang tua mereka. Makan jika lapar saja

Name menaiki motor dan memeluk pinggang yaejun agar tidak terjatuh saat motor melaju. Yaejun melajukan motornya sedikit mengebut dan pergi ke sekolah

Sesampainya di sekolah name segera menuruni motor dan berjalan ke kelasnya ditemani yaejun. Yaejun melirik name yang sedang menonton newtube

"Hei lo udah dengar tentang hyungseok yang diikuti stalker? " yaejun memulai pembicaraan

"Hah? Stalker. Belum tuh. Emang dia beneran diikuti stalker? " name mendongak menatap yaejun dan bertanya kembali

"Iya. Gue denger dari haneul .. Ehh gue baru inget Seok kan serumah sama hyu-" ucapan yaejun terpotong karena name yang berlari keluar sekolah

"NAME LO MAU KEMANA.. NAME"

"Dia mau kemana? "

Name berlari keluar sekolah. Hanya satu tempat yang ada dipikirannya yaitu rumah hyungseok. Ia ingin memastikan Seok nya tidak apa apa

Kok name bisa tahu rumah hyungseok. Karena dia diam diam mengikuti Seok yang pulang kerja dan akhirnya tau rumahnya

Sesampainya di sana name melihat hyungseok dan haneul yang sedang berbicara diluar rumah hyungseok. Name mendekati mereka dengan nafas terengah engah

"Hyuh.. hyungseoh kah.. Seokh manah? " tanya name

"Eh name keu sedang apa disini? " hyungseok mendekati name lalu memegang kedua pundak name menatap name khawatir

"Ku tanya.. kak seok mana? " tanya name

"Seok sedang tidur.. Dia kecapean" jawab hyungseok

"Dia nggak apa apa kan? "

"Loh memang dia kenapa? "tanya hyungseok bingung

"Katanya kau diikuti stalker? Apa dia menyakiti kak Seok? Apa kak Seok terluka? "

"Name tenang lah.. Dia tidak apa apa" Hyungseok menepuk name pelan guna menenangkan name

"Hah.. Syukurlah.." name bernafas lega

"Kok kamu bisa tahu rumah Seok, name? " kini haneul bertanya pada name

Name terdiam , tidak tau harus menjawab apa. Name perlahan mengaruk tengkuk belakangan dan tersenyum tipis dengan wajah merah samar

"A-aku.. M.. mengikut-ti  kak s-seok" ucap name malu malu meong

Hyungseok jadi membeku setelah name mengatakan dia mengikutinya. Dia bisa merasakan detak jantungnya perlahan menjadi cepat wajahnya yang mulai memanas dan bibir yang mengulum senyuman. Tanpa sadar dia menarik name dalam pelukannya dan memeluk name erat

LOOKISM X READERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang