Suika pergi ke desa untuk mengumpulkan informasi, dirasa telah cukup dia kembali ke perkumpulan. Kini mereka semua duduk mengelilingi api sambil membakar ikan.
Senku memandang Suika sedikit malas, entah kenapa dia punya firasat buruk, "Sebaiknya sesuatu yang bisa dibuat oleh sains pada zaman ini."
"Pacar!"
"Itu sesuatu yang tidak bisa dibuat oleh sains!"
(Name) dan Nathan masih berekspresi datar, mereka hanya menyimak tanpa ikut berbicara.
Suika memberitahu informasi tentang keinginan tiga gadis cantik yang ada di desa, pria kuat, pria tampan, dan pria yang pandai berburu.
"Huh, kalau aku lihat sebenarnya tampangmu cukup lumayan, Senku. Tapi sepertinya kau bukan pria tampan yang dimaksud salah satu gadis itu." Kata Kohaku terus terang.
Chrome mendengus, "Kalian selalu berbicara seenaknya, inilah kenapa aku benci wanita." Sambil mengunyah ikan bakarnya.
Kohaku mendekat pada Chrome dengan senyuman di wajahnya, "Ruri, (Name), dan aku sama-sama wanita, kau benci kami?"
"Kohaku, aku tidak menganggap mu sebagai wanita. Jelas kau seekor gorila." Jelas Chrome.
Saat itu juga Kohaku memasang ekspresi layaknya iblis membuat Chrome bersujud minta maaf.
"Bagaimana denganku Chrome? Apa aku bisa disebut gorila juga? Asal kau tahu kekuatanku hampir sama dengan Kohaku." Tanya (Name) sedikit penasaran.
Chrome memasang pose berpikir, "Mungkin.... Serigala...?"
(Name) sedikit terkejut, jawaban nya diluar ekspektasinya, dia pikir Chrome akan menyebutnya gorila juga.
"Apa alasannya?"
"It--"
"Kau kuat tapi perhatian." Senku menyela Chrome sebelum dia menyelesaikan perkataannya.
Wajah (Name) berkerut menjadi cemberut, nampaknya dia tidak puas dengan jawaban Senku.
Terlepas dari ketidakpuasan yang jelas, Senku dengan cepat menyadari ekspresi cemberut (Name) menanggapi dengan tawa lembut dan senyuman hangat.
Lucu
Keempat orang yang sedari tadi melihat interaksi Senku dan (Name) juga ikut tersenyum, minus Nathan. Hubungan mereka mereka berdua sangat lucu dan hangat.
"Kembali ke topik awal, kita mungkin berhasil dengan gadis yang menginginkan tipe pria pemburu. Apa yang dia inginkan?" Senku bertanya pada Suika.
"Makanan, seperti ikan."
Suika menceritakan di dalam desanya ada seseorang yang mulai bosan dengan menu makan yang selalu sama, dia ingin mencoba hal baru.
Senku terkekeh,"Kukuku... Detektif Suika memang hebat, kau menemukan informasi dengan cepat. Umpan sains yang bisa digunakan untuk mendapatkan teman."
Kohaku dan Chrome menatap lurus pada Senku, "Kau ingin membuat makanan?" Tanya Kohaku,
"Itu tidak ada hubungannya dengan sains kan?" Sambung Chrome.
"Tentu saja ada hubungannya, lagipula menurut kalian dari mana rasa gurih pada ikan yang kalian makan tiap hari?" Nathan memandang Kohaku dan Chrome datar.
"Itu dari asam glutamat dan asam amino." Lanjut Nathan.
"Heh, tidak kusangka kau pintar juga. Aku kira kau hanya bisa merengek dan marah-marah tidak jelas." Kata Senku dengan nada mengejek.
"Hah?! Apa katamu?!"
Mengabaikan pertengkaran Senku dengan Nathan, (Name) fokus memandang Suika yang sedang bermain dengan anjingnya, dia melihat tanaman yang sedang Suika pegang. Dia ingat bagian ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your | Senku x Reader [NGGAK LANJUT] X!
FanficBereinkarnasi ke dunia anime berjudul Dr.Stone setelah mati terbentur gara-gara kucing, dimana dia mempunyai crush alias husbu disana yaitu, Ishigami Senku. Tetapi dirinya terlalu sadar diri dan merendah sampai tidak menyadari, pria berotak Einstein...