Your | Senku x Reader [NGGAK LANJUT] X!

0.01

⚠️WARNING⚠️
- Akan ada banyak sekali typo
- Sebagian besar ada adegan yang kepotong
- ada perubahan dari anime aslinya
- Bahasanya yang mungkin sulit dipahami.
- mungkin ada bagian yang tidak nyambung.
- Ada beberapa adegan yang gaje/Alur gaje.

___________

Pagi ini, (Name) sedang menuju ke ruang tamu untuk sarapan, dan tidak memperhatikan sekelilingnya. Saat dia berjalan, kakinya secara tidak sengaja menginjak ekor kucing yang berjongkok di lantai.

Kucing itu mendesis kesakitan dan mencakarnya, menyebabkan dia kehilangan keseimbangan dan jatuh ke lantai. Yang membuatnya terkejut, dia telah meninggal karena benturan.

Ketika (Name) membuka matanya, dia mendapati dirinya berada di tempat yang asing baginya. Dia mengarahkan pandangannya ke segala arah, mencoba melihat sekeliling.

Tatapannya mendarat di pintu toilet wanita, dan dia dengan ragu-ragu masuk.

Mengintip ke cermin, dia melihat pantulan yang akrab menatap ke arahnya. Wajah dan tinggi badannya tetap tidak berubah, tetapi pakaiannya berubah. Alih-alih piyama, ia kini mengenakan seragam lengkap dengan dasi, kardigan, rok, dan kaus kaki.

"Ini terlihat seperti seragam anak SMA Jepang."

Dia mengeluarkan gumaman kaget. "Apakah aku bereinkarnasi? Kejadian ini mengingatkanku pada novel, game, dan anime." Dia menyimpulkan, pikirannya terguncang dengan kesadaran akan kesempatan kedua yang tak terduga.

Niatnya (Name) mau keliling sekolah ingin tahu bagaimana sekolah di Jepang sekaligus mencari tahu dunia apa yang ia masuki, tetapi niatnya langsung buyar saat melihat sebuah papan nama bertuliskan 'Lab Sains' di hadapan nya.

'Ingat (Name) jangan terlalu berekspektasi tinggi'

Sambil menarik napas dalam-dalam, (Name) melangkah ke lab sains, rasa ingin tahunya membara seperti kobaran api. Matanya memindai ruang, menyerap setiap detail yang dia bisa dalam waktu singkat.

Di depannya berdiri seorang pria berjas laboratorium putih, rambutnya menjulur lurus ke atas. Ketika dia mengintip melalui jendela, dia melihat bahwa pria itu sedang berbicara dengan seseorang. Taiju namanya.

"Dia benar-benar Senkuu," gumamnya pada dirinya sendiri, membenarkan identitas pria itu.

"DENGAR SENKUU! AKU MEMUTUSKAN AKAN MENYATAKAN PERASAANKU DALAM LIMA TAHUN TERAKHIR INI!" Teriak Taiju, suaranya sangat keras sampai terdengar di luar.