ayo terbuka hyuck..

84 5 0
                                    

Sesampainya dirumah,

Ternyata appa telah pulang dari luar kota.
Hyuck memberanikan diri untuk masuk,

"Siang appa" sapanya kepada appa.

Appa hanya mengangguk,
Donghyuck tersenyum miris saja
Dirinya tau sang appa juga sedang lelah karena disana appa bukan liburan melainkan berkerja.

"Dimana Jeno?" Tanya appa

"Eum tadi aku duluan daripada dirinya appa jadi dia masih dijalan sekarang.." jelas nya

Appa mengangguk,
Setelah itu merek berdua pergi ke kamar masing masing

Hyuck selesai membersihkan diri
Dirinya merbahkan diri di kasur yang empuk teramat empuk.

Hari sudah mulai malam.
Jeno sudah pulang,
Buktinya ia sedang berbaring bersama hyuck hari ini sungguh melelahkan sekali
Ngomong ngomong Jeno masuk di organisasi sekolah.
Dirinya ketua kelas juga dikelas nya.
Jauh berbeda kan dengan hyuck?
Donghyuck sempat berpikir apa kah dia sungguh menjijikkan di mata teman teman nya? Sebegitu nya mereka membenci hyuck hanya karena tuli dan penyakitan?

Donghyuck menghela nafas,
Rasanya ia ingin membuang pikiran aneh itu.
Jeno menyerngit kenapa hyuck menghela nafas?

"Mikirin apa hyuck?" Tanya nya kepada sang kembaran

"Ah tidak apa" jawab hyuck seadanya

"Hyuck dengar ini,"

"Kau harus lebih terbuka kepada ku,
Sungguh aku kaget saat melihat daehwi seperti itu padamu pasti itu bukan pertama kalinya bukan?ayoklah setidaknya kau harus bercerita sedikit kepada ku hyuck" ucap Jeno sedikit panjang kepada hyuck.

Jeno menunggu jawaban hyuck ber menit menit namun hyuck tak kunjung ingin menjawab pertanyaan itu.

"yasudah jika tak ingin menjawab." Ucap Jeno final.

"Bukan bermaksud tak ingin menjawab Jen.",

"Lalu?"

"Aku selalu merasa jika didekatmu aku seperti orang yang tidak ada apa apanya,kau terlalu sempurna bahkan lebih dari sempurna dan itu sangat berbalik dengan diriku.." Lirih pemuda itu dengan sang kakak.

"Aku tidak sempurna semua orang mempunyai kekurang hyuck.." ucap Jeno sambil tersenyum manis.

"Dirimu begitu kuat bahkan masih tidak ingin merepotkan orang lain padahal dirimu sebenarnya membutuh kan bantuan."

Donghyuck mengangguk,
Ucapan kakaknya itu ada benarnya juga.

"Jen''

Jeno membalas dengan deheman.

"Akhir akhir ini aku susah bernafas dan lelah tentunya."

Jeno kaget banget dengernya kok bisa kaya gitu sih?

"Kok bisa gitu?" Tanyanya.

Donghyuck menggeleng pelan
Dirinya juga tidak tahu padahal
Dia hanya sibuk rebahan tak jelas dikasur.



TBC

Seindah Cahaya Baskara || Nohyuck ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang